Tel Aviv, MINA – Laporan resmi terkini dari Militer Pendudukan Israel, pada Senin malam (1/1), mengumumkan sebanyak 507 tentaranya telah tewas sejak pertempuran di Jalur Gaza utara, 7 Oktober lalu.
Media Quds Press mengabarkan, Militer Pendudukan tidak merinci informasi tentang pertempuran yang menyebabkan kematian prajuritnya.
Sementara media setepat menuduh pihak Militer tidak mengumumkan secara akurat jumlah korban tewas.
Pada hari yang sama, Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, mengumumkan, pasukannya telah membombardir kerumunan pendudukan di sebelah timur lingkungan Al-Tuffah di Kota Gaza dengan serangan rudal.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Al-Qassam menambahkan, pejuangnya menargetkan pasukan pendudukan yang dibarikade di sebuah bangunan di lingkungan Al-Tuffah dengan peluru TPG.
Setidaknya 41 tentara Israel, termasuk komandan dilaporkan mengalami cidera dalam pertempuran 24 jam terakhir menghadapi pejuang Palestina di Jalur Gaza, Senin (1/1), menurut angka resmi Israel.
Militer Israel menyebut dalam websitenya seperti dikutip oleh Anadolu Agency, jumlah tentaranya yang terluka terus mengalami peningkatan sejak awal perang dari 2.193 orang menjadi 2.234. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza