Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laporan PBB: Israel Bersalah Lakukan Pembantaian di Gaza

Rudi Hendrik Editor : Ali Farkhan Tsani - 2 menit yang lalu

2 menit yang lalu

0 Views

Warga Palestina di Jalur Gaza mengangkat warga yang syahid oleh serangan Israel dalam genosida. (Gambar: dok. QNN)

New York, MINA – Israel telah bersalah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan berupa pembantaiaan di Gaza, menurut laporan terbaru yang memberatkan dari Komisi Penyelidikan Internasional Independen PBB.

Laporan tersebut menyatakan bahwa pasukan Israel secara sistematis menargetkan warga sipil yang berlindung di sekolah, masjid, dan situs budaya di seluruh wilayah yang diblokade itu.

Komisi tersebut juga menemukan bahwa pasukan Israel melakukan kejahatan perang, termasuk pembunuhan yang disengaja dan serangan langsung terhadap warga sipil, terutama di fasilitas pendidikan dan keagamaan. Serangan-serangan itu telah menghancurkan kehidupan dan infrastruktur sipil Gaza dan merupakan upaya yang disengaja untuk menghapus identitas dan masa depan Palestina.

“Kami melihat semakin banyak indikasi bahwa Israel sedang melakukan kampanye terpadu untuk melenyapkan kehidupan Palestina di Gaza,” kata Navi Pillay, Ketua Komisi dan mantan kepala hak asasi manusia PBB, Senin (9/6). Quds News Network (QNN) melaporkan.

Baca Juga: Gaza Bantah Klaim Israel soal Penemuan Terowongan di Bawah Rumah Sakit Eropa

Laporan tersebut menemukan bahwa Israel menghancurkan atau merusak lebih dari 90% gedung sekolah dan universitas di Gaza serta lebih dari setengah situs keagamaan dan budayanya. Ratusan ribu anak telah ditolak aksesnya terhadap pendidikan selama hampir dua tahun.

Komisi tersebut mengatakan, skala penghancuran itu mencerminkan niat untuk memusnahkan kelompok yang dilindungi dan menolak cara mereka untuk bertahan hidup dan berkembang. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tentara Israel Bunuh Tiga Paramedis dan Satu Jurnalis di Gaza City

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Preneur
Indonesia
Internasional