Ramallah, MINA – Seorang tahanan Palestina yang menjalani hukuman 24 tahun di penjara Israel karena melawan pendudukan entitas Zionis itu pada Sabtu (10/7) telah menyelesaikan masa 20 tahun di balik jeruji besi.
Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) menjelaskan, Jihad Jawdat Jarrar, dari desa Hashemiya di distrik Jenin, Tepi Barat utara, Sabtu kemarin telah menjalani masa tahanan 20 tahun di balik jeruji besi Israel, Kantor Berita WAFA melaporkannya.
PPS mengatakan, dia menjadi sasaran tindakan hukuman sewenang-wenang Israel, termasuk dilarang mengunjungi keluarga untuk beberapa waktu.
Jarrar ditangkap pada 10 Juli 2001 karena aktivitasnya dalam perlawanan terhadap pendudukan Israel.
Baca Juga: Jajak Pendapat: Mayoritas Warga Penjajah Israel Ingin Akhiri Perang
Menurut Komisi Tahanan dan Mantan Tahanan Palestina, ada sekitar 4.400 tahanan Palestina di penjara-penjara Israel, termasuk 39 wanita, 140 anak di bawah umur, 600 tahanan sakit, dan 350 tahanan administrasi.
Sebanyak 570 tahanan menjalani berbagai hukuman seumur hidup.(T/R1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Front Demokrasi Serukan Persatuan di Tepi Barat Palestina