Jenepento, Sulawesi Selatan, MINA – Salah satu rangkaian Milad ke-105 Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel) adalah Silaturrahim dan Pelatihan Amil yang dilaksanakan di Aula Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/11).
Koordinator Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Sulawesi Selatan, Mustari Bosra, mengatakan kegiatan itu dilakukan untuk membangun kesamaan visi dan persepsi khususnya warga Muhammadiyah akan pentingnya peran Lazismu.
“Kegiatan ini juga untuk memaksimalkan peran dan fungsi Lazismu untuk menyelesaikan masalah keummatan dan kemanusiaan,” ujarnya sebagaimana dimuat di laman Muhammadiyah.or.id, Ahad (26/11).
Pelatihan ini diikuti sebanyak 60 orang dari berbagai utusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Sulawesi selatan.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Ambo Asse dalam sambutannya menyatakan bahwa Lazismu itu kehadirannya ditunggu umat, makanya harus bekerja profesional dan ikhlas.
“LazisMu memiliki tugas yang mulia yakni menyadarkan umat untuk bayar zakat,” ujarnya. (T/R11/RI-1)
Miraj News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa