Beirut, MINA – Menteri Dalam Negeri Lebanon Bassam Mawlawi pada Sabtu (18/9) memeriksa sebuah truk yang membawa 20 ton amonium nitrat di Dataran Bidnayel di Bekaa, setelah disita di Baalbek, kata National News Agency.
Mawlawi mengatakan, pasukan keamanan memindahkan bahan berbahaya dari Baalbek ke dataran kosong untuk melindungi keselamatan publik.
“Saya di sini untuk menindaklanjuti penyelidikan dan tidak mengungkapkan detailnya. Saya tidak akan mengungkapkan nama atau tahanan. Saya di sini untuk memuji kerja, kewaspadaan, dan kehati-hatian lembaga keamanan,” tambahnya.
Ledakan ratusan ton amonium nitrat di pelabuhan Beirut pada 4 Agustus tahun lalu telah menewaskan sedikitnya 214 orang, melukai ribuan orang dan merusak seluruh lingkungan.
Baca Juga: Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Hezbollah Hampir Tercapai
Belakangan diketahui, para pejabat mengetahui bahwa zat yang sangat mudah menguap itu telah dibiarkan berlama-lama dengan tidak aman di pelabuhan selama bertahun-tahun, di sebuah gudang yang dekat dengan lingkungan perumahan. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang