Beirut, MINA – Pemerintah Lebanon mengumumkan pada hari Senin (20/1) bahwa pihaknya menangkap seorang warga Amerika Serikat (AS) yang mengaku sebagai wartawan karena menyiarkan langsung acara-acara baru-baru ini di Beirut untuk Haaretz, koran Israel.
Menurut pernyataan itu, “mengikuti berita media sosial tentang seseorang yang telah menyiarkan langsung acara-acara di Downtown Beirut untuk harian Haaretz Israel, patroli Keamanan Negara berhasil melacak dan menemukan keberadaannya, dan mencurigai seseorang yang telah merekam film tersebut. rekaman yang sama yang muncul di halaman koran Israel.”
Pernyataan resmi Lebanon mengidentifikasi pria itu bernama Nicholas A., “warga negara AS yang tinggal di Beirut. Ia mengaku sebagai wartawan lepas,” dan menambahkan ia dibawa polisi untuk diinterogasi. Haaretz melaporkan.
Haaretz mengklarifikasi bahwa tidak ada wartawan yang melaporkan untuk surat kabarnya tentang protes dari Beirut, dan tidak ada hubungan dengan warga negara AS yang ditahan.
Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA
Kiriman video langsung di akun Facebook Haaretz adalah kiriman resmi Reuters. Haaretz tidak menerima video itu langsung dari siapa pun selain dari Reuters. (T/RS2/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi