Ramallah, 17 Syawwal 1438/ 12 Juli 2017 (MINA) – Lebih 67 persen dari 70.237 siswa yang mengikuti ujian matrikulasi umum tahun ini di Yerusalem Timur, Tepi Barat dan Jalur Gaza, dinyatakan lulus sehingga memenuhi syarat untuk mendaftar di universitas di seluruh dunia.
Menteri Pendidikan Palestina Sabri Saidam pada Rabu (12/7) di Ramallah mengumumkan hasil yang ditunggu-tunggu siswa itu untuk kemudian merayakan kelulusan, demikian Wafa yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Menurut hasil 67,42 persen dari 70.237 siswa yang lulus dalam mengikuti ujian tahun 2017 ini.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
“Tingkat itu 2,58 persen lebih tinggi dari hasil tahun lalu,” kata Saidam.
Judul dan isi ujian tahun ini diubah dari sistem “tawjihi” tradisional yang sudah berumur puluhan tahun menjadi ujian matrikulasi umum “injaz” yang baru.
“Sistem baru ini memungkinkan siswa yang tidak lulus dalam mata pelajaran tertentu atau ingin memperbaiki nilai mereka dalam topik tertentu untuk mengikuti putaran ujian kedua pada 5 Agustus,” tambahnya.
Sementara, Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengucapkan selamat kepada para siswa yang lulus ujian dan berharap mereka yang gagal, lebih beruntung di lain waktu.(T/R10/P1)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon