Teheran, MINA – Lebih dari 250 rudal Iran menggempur ke arah Israel, Selasa malam (1/10), beberapa jam setelah Amerika Serikat mengonfirmasi bahwa Teheran akan segera meluncurkan rudal.
Juru bicara militer Israel Avichai Adraee mengatakan dalam sebuah postingan di platform X, ratusan rudal diluncurkan dari Iran ke wilayah Israel.
Adraee menambahkan, sirene segera terdengar di seluruh Israel, termasuk Yerusalem. Ramallah News melaporkan.
Israel segera mengumumkan penghentian lalu lintas udara di Bandara Ben Gurion setelah serangan rudal Iran tersebut.
Baca Juga: Smotrich Setujui Rencana Permukiman yang akan ‘Kubur Negera Palestina’
Yordania mengumumkan tindakan yang sama.
Otoritas Bandara Israel juga mengumumkan, pihaknya tidak mengizinkan pesawat apa pun lepas landas atau tiba di semua bandara Israel.
Laporan media Israel menyebutkan, platform gas di kota Ashkelon rusak akibat serangan tersebut.
Presiden AS Joe Biden segera bereaksi dengan mengatakan negaranya siap membantu Israel menghadapi serangan tersebut dan melindungi warga AS di wilayah tersebut.
Baca Juga: Bantuan Gaza Masih Tertahan di Perbatasan Rafah
Biden menyerukan pertemuan dengan wakilnya Harris dan tim keamanan nasional AS untuk membahas serangan baru tersebut. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mesir: Gaza akan Dikelola 15 Teknokrat Palestina jika Gencatan Senjata Tercapai