
Ledakan pada Sabtu (14/4/2018) subuh di Suriah. (Arsip Getty)
Aleppo, MINA – Ledakan dilaporkan mengguncang daerah dekat pangkalan militer Suriah tempat milisi dukungan Iran dan Hizbullah Lebanon telah ditempatkan.
Aktivis oposisi Mustafa Abu Mohammad mengatakan kepada The New Arab pada Sabtu (14/4) malam bahwa suara ledakan besar terdengar di provinsi Aleppo selatan.
“Sumber ledakan itu ada di Jabal Azzan, tempat pasukan Iran dan Hizbullah memiliki pangkalan militer,” kata aktivis itu.
Dia menambahkan bahwa asal ledakan tidak segera jelas dan mungkin disebabkan oleh serangan udara atau insiden di gudang amunisi.
Baca Juga: Negara-Negara Arab Kecam Pernyataan ‘Israel Raya’ Netanyahu
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia juga melaporkan bahwa ledakan telah terjadi di lokasi.
Al Jazeera melaporkan bahwa serangan udara yang dilakukan oleh pasukan tak dikenal telah mencapai empat posisi yang dikuasai Pemerintah di provinsi timur Deir Ez-Zour.
Namun Hizbullah Lebanon membantah laporan bahwa lokasi itu terkena serangan udara Israel.
Amerika Serikat, Inggris dan Perancis melakukan serangan terbesar mereka terhadap Pemerintah Assad sebelum fajar pada Sabtu. Serangan mengenai target yang mereka katakan terkait dengan program senjata kimia Suriah.
Baca Juga: AS, Israel, dan Suriah akan Bertemu di Paris Bahas Bantuan Sweida
Pentagon kemudian mengatakan, tidak ada serangan lebih lanjut yang direncanakan sebagai bagian dari operasi yang diluncurkan. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Perusahaan Pelayaran Saudi Bantah Kirim Senjata ke Israel