Tunis, MINA – Pihak Libya yang bertikai pada Jumat (13/11) sepakat untuk mengadakan pemilihan umum 24 Desember 2021, pada hari kemerdekaan Libya, menurut Utusan Sementara PBB di negara itu, Anadolu Agency melaporkan.
Keputusan itu diambil dalam Forum Dialog Politik Libya (LPDF) yang disponsori PBB, yang dimulai sejak Senin (9/11) di Tunisia antara perwakilan pemerintah Libya yang diakui secara internasional dan panglima perang Khalifa Haftar.
Utusan PBB Stephanie Turco Williams mengatakan kepada wartawan di Tunis, para peserta sepakat untuk membentuk Dewan Presiden dan badan eksekutif baru untuk mengatur masa transisi dan mengadakan pemilihan nasional.
Williams mengatakan, tugas dan wewenang pemerintah dan Dewan Kepresidenan yang akan mengatur proses transisi juga dibahas dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Williams menambahkan, PBB akan memberikan dukungan teknis untuk pemilihan umum yang akan diselenggarakan oleh dewan pemilihan independen Libya sendiri.
LPDF adalah dialog politik intra-Libya yang sepenuhnya inklusif yang dibentuk oleh Hasil Konferensi Berlin, yang didukung oleh Resolusi Dewan Keamanan PBB 2510 (2020) dan 2542 (2020). (T/RI-1/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza