Riau, MINA – Jalan lintas utama yang menghubungkan Provinsi Riau dengan Sumatra Barat (Sumbar) terpaksa harus ditutup selama tiga hari akibat bencana tanah longsor.
“Jalan fungsional harus ditutup total selama tiga hari ke depan. Pengendara dari Riau ke Sumbar atau sebaliknya diimbau melewati jalan alternatif di Lipat Kain-Taluk Kuantan-Kiliran Jao,” kata Kanitlantas Polres Kampar Iptu Toriq Akbar kepada awak media pada Rabu (27/11).
Dia mengatakan, selama beberapa hari lalu pihaknya telah memberlakukan sistem buka tutup pada jalan tersebut. Namun longsoran dan amblas terjadi lagi di dekat jembatan bailey yang dioperasikan di lokasi tersebut.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau Yohanis Tulak Todingrara mengatakan, longsornya jalan tersebut akibat hujan deras yang mengguyur di sekitar lokasi.
Baca Juga: Bencana Hidrometeorologi Basah Sumut, 20 Orang Meninggal
“Kami informasikan perkembangan terkini jalan existing lokasi longsoran tersebut sudah tidak bisa dilalui kendaraan. Curah hujan yang tinggi menyebabkan area longsoran bertambah besar sehingga jembatan sementara (jembatan bailey) untuk sementara ditutup,” jelasnya.
Adapun lokasi longsoran tersebut berada di bawah jembatan bailey yang sebelumnya sudah dibangun. Karena kondisi tersebut, untuk saat ini kendaraan tidak bisa melintas.
Sejauh ini dilaporkan masih terjadi antrean panjang kendaraan yang saat ini diimbau untuk mengalihkan perjalanan nelewati jalan alternatif Riau-Sumbar melalui Kiliran Jao-Taluk Kuantan-Lipat Kain. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Utang RI Naik 1,02 Persen Jadi Rp8.560 T per Oktober 2024