Gaza city, 17 Rabi’ul Awwal 1435/19 Januari 2014 (MINA) – Seorang pemuda dan seorang anak Palestina terluka setelah Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza pada Ahad pagi.
Serangan udara Israel lainnya di Jalur Gaza Utara melukai seorang pengendara sepeda motor di Saftawi Street dekat Jabaliya, melukai seorang pengemudi mobil dan sejumlah pejalan kaki, demikian laporan Maan News yang dikutip Mi’raj News Agency (MINA), Senin.
Juru bicara Departemen Kesehatan Jalur Gaza, Ahraf al-Qidra mengatakan kepada wartawan, pengendara sepeda motor tersebut adalah seorang pria berumur 22 tahun, ia mengalami luka serius, dan dievakuasi ke Rumah Sakit al-Shifa di Kota Gaza.
Menururut Al-Qidra, seorang anak laki-laki 12 tahun juga menderita luka ringan akibat serangan itu, ia dibawa ke Rumah Sakit Kamal Udwan di Jabaliya untuk mendapat perawatan.
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Sementara itu, Pasukan Israel memberi peryataan atas serangan tersebut, bahwa target mereka adalah Ahmad Saad, yaitu seorang anggota senior gerakan perlawanan Jihad Islam Palestina.
Israel menuduh Saad adalah seorang spesialis peluncur roket dan bertanggung jawab atas peluncuran roket ke arah Ashkelon pada Kamis lalu.
Sebelumnya, Ahad pagi, angkatan udara Israel membom dua lokasi di Jalur Gaza Tengah dan Selatan yang diduga digunakan sebagai tempat pelatihan bagi para militan Palestina. Saksi mata mengatakan pada kantor berita Ma’an bahwa setidaknya tiga rudal menghantam tempat pelatihan militer di kota Bani Suheila sebelah timur Khan Younis. (T/P015/E02/Mirajnews.com)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel