Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mae_C, UAR Buka Donasi Bantu Korban Banjir NTT

Widi Kusnadi - Selasa, 6 April 2021 - 22:36 WIB

Selasa, 6 April 2021 - 22:36 WIB

12 Views

Cileungsi, MINA – Maemuna Center (Mae_C) dan Ukhuwah Al Fatah Rescue (UAR) membuka donasi penggalangan dana untuk bantu korban bencana banjir yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Mari bergerak untuk NTT demi meringankan para korban musibah badai siklon tropis Seroja ini dengan menyalurkan bantuan anda bersama Mae_C dan UAR,” ajak tim Mae_C dan UAR dalam keterangan tertulis, Selasa (6/4).

“Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala selalu melindungi dan merahmati kita serta menjauhkan dari semua bentuk musibah, Aamiin. Terima kasih. Jazakumullah khairan katsira,” ujar tim.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban terdampak, bagi para dermawan yang ingin membantu bisa melakukan transfer ke Rekening Bank Syariah Indonesia (BSI) 745-77-88-99-6, a/n Yayasan Al Aqsa Haqquna.

Baca Juga: Pakar Timteng: Mayoritas Rakyat Suriah Menginginkan Perubahan

Beberapa kabupaten di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Ahad (4/4) diterjang badai siklon tropis Seroja, yang menyebabkan angin kencang, gelombang tinggi, hujan lebat dan longsor.

Berdasarkan data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalop) BNPB pada Senin (5/4) pukul 23.00 WIB tercatat ada 128 orang meninggal akibat musibah banjir bandang dan longsor di NTT.

lebih dari 8.000 orang mengungsi, 72 orang dinyatakan hilang, puluhan fasilitas umum dan 1.962 rumah mengalami kerusakan. (R/SR/R1)

 

Baca Juga: Festival Harmoni Istiqlal, Menag: Masjid Bisa Jadi Tempat Perkawinan Budaya dan Agama

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Kolom
Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Korwil Lampung menerjunkan 25 Personil membantu korban banjir bandang di Pematang Awi, Sukajaya Punduh, Marga Punduh, Pesawaran, Lampung. (Photo: Yusuf Bin Saepudin/MINA)
Indonesia