Yogyakarta, 13 Muharram 1437/26 Oktober 2015 (MINA) – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Kalimantan Yogyakarta melakukan aksi solidaritas bertajuk “Kalimantan melawan asap” di tugu Yogyakarta, Ahad (25/10).
“Kondisi asap di Kalimantan yang kian memprihatinkan berdampak pada aktivitas perekonomian penduduk Kalimantan yang menjadi terhambat,” kata Choirul Fuadi, Mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Kalimantan Yogyakarta kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melalui pesan eletronik.
“Pada aspek pendidikan, bencana asap berdampak kepada diliburkannya sekolah-sekolah,” katanya.
Pihaknya mengatakan, Forum Mahasiswa Kalimantan Yogyakarta menuntut Pemerintah pusat harus segera turun tangan, mengerahkan seluruh kemampuan untuk menanggulangi bencana asap di Indonesia, khususnya Kalimantan.
Baca Juga: Menteri Pariwisata Undang Dubes-Dubes Tonton Pacu Jalur di Kuansing
“Pemerintah harus segera mencabut izin – izin koorporasi yang melakukan pembakaran hutan dan menindak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” kata Choirul.
Selain itu, Pemerintah juga harus mengkaji ulang seluruh produk hukum yang berkaitan dengan lingkungan, sebagai bentuk prefentif.
“Kami meminta kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk membangun posko-posko kesehatan di seluruh daerah terdampak,” ujarnya.
Pihaknya menyuarakan suaranya agar pemerintah pusat bertindak cepat dan efisien dalam masalah penanganan kabut asap ini.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Warga Aceh Potensi Hujan dan Petir Dua Hari
Mereka juga mengajak seluruh elemen masyarakat agar menyadari, mengetahui dan peduli akan bahaya asap yang terjadi di wilayah di Indonesia, terutama kalimantan. (L/P010/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Menag: Tunjangan Guru PAI Non-ASN Naik, Pencairan Dirapel Sejak Januari 2025