Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mahasiswa Mali di Turki Puji Kunjungan Erdogan ke Negera Mereka

Syauqi S - Kamis, 1 Maret 2018 - 20:59 WIB

Kamis, 1 Maret 2018 - 20:59 WIB

171 Views ㅤ

World Bulletin

World Bulletin

Ankara, MINA – Mahasiswa Mali di Turki memuji kunjungan Presiden Recep Tayyip Erdogan ke negara mereka, dengan mengatakan hal tersebut akan memperbaiki hubungan bilateral dengan sangat baik.

“Saya pertama kali mendengar tentang Turki selama Piala Dunia 2002. Saya mendukung tim Turki,” kata Mahamane Sarmoye Diallo, World Bulletin melaporkan, Kamis (1/3).

Diallo, seorang mahasiswa yang menerima beasiswa dari Presidency for Turks Abroad and Related Communities (YTB) untuk belajar ekonomi di Universitas Artuklu, Provinsi Mardin, mengatakan, persahabatan antara kedua negara memiliki sejarah yang panjang.

“Terjadi hubungan dagang pada masa Kekaisaran Turki Utsmani (Ottoman) dan Kekaisaran Mali,” ujarnya.

Baca Juga: Rusia dan Iran Tandatangani Kerja Sama Strategis

Dia menambahkan orang-orang Mali mempercayai Turki dan dia yakin kedua negara akan mendapat keuntungan dari kunjungan presiden Turki pada Jumat.

Menurut YTB, sebanyak 138 mahasiswa Mali menerima beasiswa antara tahun 2012 dan 2017.

Mahamadou Keita, yang mengejar gelar PhD di bidang Teologi di Universitas Yildirim Beyazit di Ankara, mengatakan manuskrip Islam yang paling penting ada di Turki, yang dia sebutkan sebagai salah satu motivasi utamanya untuk belajar di negara itu.

Mengungkapkan kebahagiaannya dengan kunjungan Erdogan ke Mali, dia berkata, “Seluruh dunia melihat apa yang Presiden Erdogan lakukan untuk Palestina, Yerusalem, yang saat ini menjabat presiden Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).”

Baca Juga: Kebakaran Los Angeles Timbulkan Asap dan Debu Beracun

Mali menantikan kunjungan tersebut, negara dengan 95 persen penduduk beragama Islam, tambahnya.

Alou Debele, seorang mahasiswa PhD di Departemen Ekonomi Pertanian Universitas Ankara dan juga perwakilan mahasiswa Mali di Ankara, mengatakan dia mengharapkan Turki dan Mali untuk bekerja sama di bidang ekonomi pertanian.

Debele mengatakan negaranya membutuhkan dukungan teknologi di sektor pertanian.

Saat ini ada 265 mahasiswa Mali di Turki, 87 di antara mereka menerima beasiswa dari YTB.

Baca Juga: Tim Teknis Mulai Datang ke Kairo Bahas Pelaksanaan Gencatan Senjata

Erdogan saat ini melakukan kunjungan empat negara di Afrika termasuk Aljazair, Mauritania, Senegal, dan negara Afrika Barat, Mali. (T/R11/RI-1)

Miraj News Agency (MINA)

 

 

Baca Juga: Jaksa ICC: Israel Tidak Serius Menyelidiki Kejahatan Perang Gaza

 

Rekomendasi untuk Anda

Afrika
Dunia Islam
Internasional
Asia
Asia
Internasional