Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mahasiswi Palestina Terbunuh di Australia

Ali Farkhan Tsani - Selasa, 22 Januari 2019 - 08:17 WIB

Selasa, 22 Januari 2019 - 08:17 WIB

17 Views

Melbourne, MINA – Seorang mahasiswi Palestina terbunuh dalam serangan tengah malam di Australia ketika dia berbicara di telepon dengan saudara perempuannya, kata polisi.

Tubuh Aiia Maasarwe (21 tahun) ditemukan di dekat pusat perbelanjaan di Bundoora, Victoria, Rabu pagi (16/1).

“Ini adalah serangan mengerikan terhadap seorang wanita muda pengunjung kota kami yang sama sekali tidak bersalah,” kata Inspektur Detektif Andrew Stamper kepada wartawan di Melbourne. Gulf News melaporkan Senin (21/1).

Polisi mengatakan, korban dibunuh pada pukul 12:10 Rabu dini hari, tak lama setelah dia turun dari kereta dalam kota di Bundoora, pinggiran Melbourne.

Baca Juga: AS Tingkatkan Serangan terhadap Cabang Al-Qaeda Hurrasud-Din

Aiia pulang dari menonton pertunjukan klub komedi di pinggiran Bundoora sebelum dia bertemu dengan penyerangnya sekitar tengah malam.

Ia adalah salah seorang mahasiswi pertukaran di Universitas LaTrobe, setelah pindah dari Universitas Shanghai enam bulan lalu, tempat dia belajar bahasa Cina.

Menurut Stamper, korban sebelumnya berbicara di telepon dengan saudara perempuannya di Facetime, di Palestina.

Stamper mengatakan saudara perempuan Maasarwe mendengar telepon jatuh ke tanah dan mendengar suara-suara gaduh.

Baca Juga: India Pertimbangkan Terima Duta Besar Taliban karena Alasan Tiongkok

Tubuh korban ditemukan oleh seseorang yang lewat pada jam 7:00 pagi, sekitar 50 meter dari halte tempat dia keluar dari kereta.

Selama tiga hari penyelidikan, seorang pria berusia 20 tahun ditangkap, dan secara resmi didakwa pada hari Ahad (20/1).

Media Australia menyebut pria itu adalah Codey Herrmann, seorang penulis lagu dan rapper. Ia memiliki banyak akun media sosial yang banyak menampilkan postingan tentang narkoba dan depresi.

“Detektif Regu Pembunuhan telah mendakwa seorang pria dengan pembunuhan setelah kematian Aiia Maasarwe,” kata Sersan Polisi Victoria Anita Brens dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Trump Terkejut Atas Penolakan Mesir dan Yordania Soal Relokasi Warga Gaza

Polisi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan media atas bantuan yang mereka berikan selama penyelidikan.

Banyak warga setempat menunjukkan simpatinya dengan mengirimkan karangan bunga duka cita di lokasi kejadian. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Lavrov: G20 Sambut Baik Perundingan Rusia-AS di Riyadh

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Internasional
Asia
Asia
Internasional