MINA-lampung-300x200.jpg" alt="pelatihan jurnalistik MINA lampung" width="300" height="200" /> Diklat Jurnalistik MINA di Lampung, Sabtu 1/8 (Hadis/MINA)
Lampung Selatan, 16 Syawwal 1436/1 Agustus 2015 (MINA) – Jama’ah Muslimin (Hizbullah) bersama Pondok Pesantren Al-Fatah Muhajirun Lampung mengadakan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Jurnalistik Islam bekerjasama dengan Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency) di Aula Shuffah Al-Qur’an Abdullah Bin Mas’ud (SQABM) Online, Muhajirun Negararatu Natar Lampung Selatan, Sabtu, (1/8).
Diklat untuk memberikan keilmuan Jurnalistik Islam bagi Pengelola Majalah Ash-Sholihah yang dikelola oleh Muslimah Hizbullah, Majalah Santri Adzkia Al-Fatah, dan wartawan MINA Biro Sumatera.
Waliyul Imaam Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Lampung, Ir. Novirzal dalam sambutannya berharap, dari diklat dapat menghasilkan penulis-penulis yang mengenalkan keilmuan Islam serta tulisan yang bermanfaat untuk umat.
“Kami harapkan diklat ini berkelanjutan dan bisa menghasilkan tulisan-tulisan yang bermanfaat, mengenalkan keilmuan melalui tulisan,“ ujarnya.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Ia menyebutkan, banyak tulisan yang dapat dikembangkan pada majalah Ash-Sholihah, seperti tentang tip kesehatan, pengobatan herbal, tadabur alam, soal makanan halal, dan lainnya.
Materi Diklat meliputi Pengantar Jurnalistik, Kode Etik Jurnalistik, Teknik Penulisan Berita dan Artikel, Mengelola Majalah, serta Editorial Klinik. Diklat menghadirkan tiga pemateri dari Kantor Berita Islam MINA Pusat Jakarta, Ismet Rauf (Pemred), Ali Farkhan Tsani (Sekred), dan Bahron Anshori (Kadiklat). (L/K08/P4).
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur