Pekalongan, MINA – Majelis Taklim dan Tadrib Niyabah Pekalongan mengadakan Pelatihan Tadrib Public Speaking bagi para asatidz dan santri di Pondok Pesantren Tahfidz Al Quran Al-Fatah Pesanggrahan, Wonokerto, Pekalongan, Jateng, Jumat (16/5).
Dalam sambutannya, H. Asmawi AR, memberikan motivasi kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh hingga selesai.
“Public speaking adalah keterampilan penting bagi seorang dai, karenanya pelatihan ini merupakan bagian dari pembentukan kader-kader dakwah masa depan,” ujarnya.
Mohamad Nasir, M.Pd., praktisi komunikasi dakwah memberikan bekal teori dan praktik langsung agar peserta mampu menyampaikan pesan dakwah secara efektif, lugas, dan menyentuh hati jamaah.
Baca Juga: Ketika Rasa Malu Itu Hilang
Ia mengarahkan peserta terlibat aktif dalam diskusi, praktik berbicara, serta sesi tanya jawab.
Panitia kegiatan berharap, pelatihan nyang diadakan di gedung TKIT Al-Fatah itu dapat meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum bagi para pendakwah muda.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan muncul generasi dai yang komunikatif, percaya diri, dan siap berdakwah secara lebih efektif di tengah masyarakat,” ujar panitia.
Majelis Taklim dan Tadrib Niyabah Pekalongan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kapasitas para pendidik dan santri melalui program serupa di masa mendatang. []
Baca Juga: Mahasiswa USK Ikuti Student Mobility di Universiti Malaysia Perlis
Mi’raj News Agency (MINA)