Kuala Lumpur, MINA – Pemerintah Malaysia mengumumkan peluncuran kampanye penggalangan dana nasional untuk mendukung para pengungsi Palestina melalui Badan Pemulihan dan Pekerjaan (UNRWA) untuk para pengungsi Palestina di Timur dekat pada Senin (10/9, demikian Ma’an News Agency melaporkan.
Kampanye ini bertujuan untuk memobilisasi sumber dana untuk UNRWA, karena lembaga tersebut saat ini menghadapi krisis keuangan setelah keputusan administrasi Amerika Serikat menghentikan semua bantuan dana ke badan PBB tersebut.
Wakil Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah berbicara pada acara peluncuran kampanye di Kuala Lumpur dan mengatakan “Pemotongan pendanaan baru-baru ini ke UNRWA merusak pendidikan, perawatan kesehatan dan layanan penyelamatan hidup lainnya bagi para pengungsi Palestina yang rentan.”
Dia meminta semua orang Malaysia untuk bergabung dengan upaya ini. Sekecil apa pun kontribusi anda dapat membuat perbedaan besar bagi orang-orang yang tidak memiliki apa-apa di Palestina.
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
Azizah menekankan bahwa pemerintah Malaysia bertekad untuk memastikan bahwa para pengungsi Palestina menerima dukungan dan solidaritas yang pantas mereka terima.
Banyak dari hadirin menyatakan solidaritas mereka dengan Palestina dan pengungsi Palestina, dan telah bersumpah untuk berkontribusi pada kampanye penggalangan dana nasional, yang akan berlanjut selama sebulan.
Patut dicatat bahwa selama beberapa dekade, Malaysia telah menjadi pendukung UNRWA yang konsisten, baik dalam masalah keuangan dan politik. (T/Sj/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan