New York, MINA – Hubungan erat antara Malaysia dan Palestina yang telah terjalin lama semakin diperkuat dengan penandatanganan empat nota kesepahaman (MoU) antara kedua negara pada Jumat (23/9).
Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyaksikan penandatanganan MoU pembentukan Rapat Komite Gabungan, serta kerja sama di bidang kesehatan, pariwisata, dan urusan Islam, demikian Bernama melaporkan.
Pertemuan kedua pemimpin negara itu terjadi di sela-sela agenda Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) ke-77 di New York, Amerika Serikat.
Ismail Sabri menegaskan kembali komitmen Malaysia untuk mendukung perjuangan dan hak Palestina sebagai negara merdeka, negara berdaulat, dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya.
Baca Juga: Israel Akui 66 Tentaranya Cedera dalam 24 Jam
Perdana menteri itu juga menegaskan kembali sikap Malaysia untuk tidak pernah mendukung Israel pada platform internasional apa pun sampai hak Palestina sebagai negara berdaulat dipulihkan, proses perdamaian Israel-Palestina selesai dan pendudukan Israel atas Palestina berakhir.
Abbas juga mengundang Ismail Sabri melakukan kunjungan resmi ke Palestina untuk melihat sendiri penindasan Israel, dan penghancuran properti milik Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Dalam pertemuan yang berlangsung selama 30 menit itu, Ismail Sabri juga menyambut baik warga Palestina untuk menempuh pendidikan tinggi di Malaysia dalam bidang vital bagi pembangunan kembali Palestina.
Hingga saat ini, ada sekitar 800 mahasiswa Palestina di universitas terkemuka di Malaysia yang sedang menempuh studi di berbagai bidang, termasuk teknik, serta pendidikan dan pelatihan teknis serta kejuruan (TVET).
Baca Juga: Menteri Keuangan Israel Serukan Pendudukan Penuh di Gaza Utara
Dalam sesi akhir pertemuan, Ismail Sabri menegaskan kembali komitmen Malaysia terhadap masalah Palestina, dan akan selalu memastikan bahwa hal itu mendapat perhatian yang adil dan merata di forum internasional. (T/R6/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Citra Satelit Tunjukkan Penghancuran Sistematis Area Pemukiman Gaza Utara