Georgia, MINA – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Jimmy Carter meninggal dunia pada usia 100 tahun di rumahnya di Plains, Georgia, Ahad (29/12).
Jimmy Carter adalah Presiden Amerika Serikat ke-39 (1977–1981). Al-Jazeera melaporkan.
Chip Carter, putra Jimmy menyampaikan rasa duku atas kepergian ayahnya tersebut. “Ayah adalah pahlawan, bagi semua orang yang percaya pada perdamaian, hak asasi manusia, dan cinta tanpa pamrih,” kata Chip Carter.
Sebelum menjadi presiden, Carter selama dua periode menjabat Senat Georgia dan Gubernur Georgia Ke-76 (1971–1975).
Baca Juga: Media Swedia dan Norwegia Siap Kirim Jurnalis ke Gaza
Chip mengenang ayahnya sebagai orang yang menyatukan setiap orang. “Dunia adalah keluarga kita karena cara ia menyatukan orang-orang,” kata Chip.
Selain Chip, anak-anak lainnya adalah: John William Carter, James Earl Carter III, Donnel Jeffrey Carter dan Amy Lynn Carter.
Presiden Joe Biden menyatakan bahwa Amerika dan dunia telah kehilangan seorang pemimpin luar biasa, negarawan, dan humanis.
Presiden terpilih Donald Trump juga menyampaikan bahwa Carter melakukan segala yang dia bisa untuk meningkatkan kehidupan semua orang Amerika.
Baca Juga: Kepolisian Swedia Terima Lebih dari 700 Laporan Kejahatan Israel di Gaza
Mantan presiden lainnya, seperti Barack Obama, George W. Bush, dan Bill Clinton, turut memberikan penghormatan atas warisan Carter dalam perdamaian dan hak asasi manusia. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: AS, Israel, dan Suriah akan Bertemu di Paris Bahas Bantuan Sweida