Kuala Lumpur, MINA – Majelis Perundingan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPIM) menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia yang telah menyelamatkan 94 pengungsi Rohingya dari Myanmar yang terdampar di pantai Seunuddon, Aceh.
“Kami senang mengetahui bahwa pasukan gabungan berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam misi penyelamatan. Membawa para pengungsi ke pusat imigrasi adalah tepat,” ujar MAPIM dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (25/6).
“Menyelamatkan para pengungsi yang terdiri dari 15 pria, 49 wanita, dan 30 anak-anak Itu merupakan tindakan manusiawi,” kata MAPIM.
“Kami mendukung seruan Menteri Luar Negeri Indonesia untuk negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) untuk membantu memastikan keselamatan bagi para pengungsi Rohingya,” tambahnya.
Baca Juga: Diboikot, Starbucks Tutup 50 Gerai di Malaysia
MAPIM juga mendesak setiap upaya untuk memulangkan mereka harus sukarela, aman dan bermartabat.
“Kami mendesak Sekretaris Jenderal ASEAN untuk memastikan penyediaan kebutuhan dasar dan layanan di Negara Rakhine,” katanya.
MAPIM menekankan bahwa Kesejahteraan penduduk Rohingya dalam kehidupan sehari-hari mereka harus diprioritaskan jika pemulangan akan dilakukan di bawah pengawasan ASEAN. (R/R7/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan