Kuala Lumpur, MINA – Majelis Perundingan Pertubuhan Islam Malaysia (MAPIM) mengadakan acara solidaritas Palestina bersama ulama asal Indonesia, Ustaz Abdul Somad di Hotel Mardhiyyah, Shah Alam, Malaysia pada Ahad (7/7).
Ustaz Abdul Somad yang juga vokal menyuarakan solidaritasnya terhadap Gaza, menyampaikan dalam ceramahnya tentang sejarah bangsa Israel, memberikan pencerahan serta menggalang solidaritas terhadap pembebasan Gaza dan Palestina.
Acara tersebut bertajuk “Recharge: Gaza Bangkit”, mengacu pada upaya menghidupkan kembali dukungan untuk Gaza yang sudah dibombardir Zionis Israel selama sembilan bulan.
“Acara ini bertujuan untuk menghidupkan kembali solidaritas membela Gaza dengan tagar #gazabangkit dan memperkenalkan proyek pembangunan khusus yang dikenal sebagai Kota Wakaf Malaysia di Gaza,” bunyi siaran pers MAPIM yang diterima Kantor Berita MINA, Senin (8/7).
Baca Juga: Trump Ancam Keras Jika Sandera Israel Tak Dibebaskan Sebelum Pelantikannya
“Proyek Kota Wakaf Malaysia bukanlah solusi jangka pendek namun direncanakan menjadi landasan rekonstruksi Gaza. Rencana pembangunan ini tidak hanya memberikan dukungan material yang sangat dibutuhkan masyarakat Gaza tetapi juga mencakup pendekatan yang lebih holistik, termasuk pertimbangan terhadap pendidikan, ekonomi, dan spiritualitas,” papar Chief Executive Officer MAPIM Malaysia Sani Araby Al Kahery.
Al Kahery menambahkan, proyek Kota Wakaf Malaysia membutuhkan lebih dari 100 juta ringgit (sekitar Rp 345.668,000) untuk dapat direalisasikan.
“Proyek ini mencakup 14 apartemen yang mewakili 14 negara bagian di Malaysia, masjid, sekolah, kompleks bisnis, menara air, dapur pusat, rumah sakit, dan didukung oleh teknologi energi terbarukan,” ujarnya.
Hingga saat ini, kata Al Kahery, proyek Kota Wakaf Malaysia di Gaza telah mendapat dukungan dari beberapa negara bagian, lembaga pemerintah, dan donatur.
Baca Juga: Aksi Protes anti-Pemerintah meletus di Provinsi Suwayda, Suriah
Panel dalam acara itu terdiri dari tokoh korporasi sekaligus Ketua Eksekutif Dagang NeXchange Tan Sri Dato’ Sri Syed Zainal Abidin Syed Mohamed Tahir, Kepala Eksekutif Yayasan Wakaf Malaysia Ridzwan Bakar, serta Chief Executive Officer MAPIM Malaysia Sani Araby Al Kahery.
Para panelis menilai proyek yang dilakukan MAPIM di Gaza mempunyai dampak signifikan terhadap rekonstruksi Gaza. Namun, mereka menekankan perlunya dukungan semua pihak.
Mereka memuji Pemerintah Negara Bagian Selangor atas dukungan kuatnya terhadap proyek Kota Wakaf Malaysia di Gaza.
Dalam forum tersebut, para panelis juga mengenang pengalamannya memasuki Gaza untuk meresmikan masjid kembar yang didanai sumbangan masyarakat bekerja sama dengan MAPIM.
Baca Juga: Pejuang Palestina Berhasil Usir Tentara Israel di Nablus
Kegiatan itu dihadiri pula oleh Ketua Menteri Selangor Dato’ Seri Amirudin Bin Shari yang berperan penting dalam merealisasikan proyek Kota Wakaf Malaysia di Gaza.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Ribu Warga Spanyol Protes Penanganan Banjir oleh Pemerintah