Maroko Dukung Peran Sentral Yordania dalam Perjuangan Palestina

Amman, MINA – mendukung penuh peran sentral dalam perjuangan Palestina.

Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bourita mengatakan hal itu saat berkunjung ke Amman, ibukota Yordania, Senin (5/9).

Nasser Bourita mengatakan, Yordania merupakan pusat penyelesaian konflik Israel-Palestina. Seperti dilaporkan National News.

“Maroko mendukung peran sentral Yordania terkait perjuangan Palestina dan peran Yang Mulia Raja Abdullah terkait situs-situs keagamaan Islam di kota Yerusalem,” ujarnya.

Kedua negara memiliki hubungan baik, dan Yordania tahun lalu membuka konsulat di wilayah Sahara Maroko untuk mendukung kedaulatan Rabat atas wilayah tersebut.

“Kami berbagi visi yang sama dengan Yordania tentang isu-isu bilateral, regional dan internasional,” kata Bourita, setelah bertemu dengan Menlu Yordania Ayman Safadi.

“Kami selalu menyerukan koordinasi dengan Yordania dalam segala hal yang menyangkut masalah Palestina, terutama situs-situs keagamaan Islam di kota ini,” imbuhnya.

Ia juga mendukung solusi dua negara untuk konflik Palestina-Israel, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara Palestina di masa depan.

Yordania menandatangani perjanjian damai dengan Israel pada 1996 dan Maroko menandatangani kesepakatan normalisasi dengan Israel pada 2020. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.