Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masjid Al-Aqsa Ditutup Selama Tiga Pekan, Kasus Covid-19 Melonjak

sri astuti - Kamis, 17 September 2020 - 11:44 WIB

Kamis, 17 September 2020 - 11:44 WIB

7 Views

A young man wearing a protective mask as a measure of protection against the coronavirus COVID-19, walks in front of the Dome of the Rock mosque inside the al-Aqsa compound in the Old City of Jerusalem, ahead of the Friday prayers, on March 6, 2020. (Photo by Ahmad GHARABLI / AFP) (Photo by AHMAD GHARABLI/AFP via Getty Images)

Yerusalem, MINA – Waqf Islam Yerusalem pada Rabu (16/9) mengumumkan Masjid Al-Aqsa Yerusalem akan ditutup selama tiga pekan karena melonjaknya kasus Covid-19.

“Jamaah dan pengunjung tidak akan diterima di masjid untuk jangka waktu tiga pekan karena wabah virus,” kata Hatem Abdel Qader, Anggota Wakaf Islam Yerusalem, kepada Anadolu Agency.

Dia, mengatakan masjid hanya akan dibuka untuk petugas azan, penjaga masjid dan staf.

Menurut otoritas kesehatan Palestina, jumlah kasus Covid-19 di Yerusalem mencapai 8.000 sejak Juni.

Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang

Masjid Al-Aqsa sebelumnya juga ditutup selama dua bulan pada akhir Maret karena pandemi virus corona.

Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang Yahudi menyebut daerah itu Temple Mount, mengklaim itu adalah situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel 1967. Itu mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional. (T/R7/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Rekomendasi untuk Anda