Bandar Lampung, MINA – Puncak acara Festival Muharram 1440 H digelar di Masjid terbesar di Lampung, Masjid An-Nubuwwah, Kompleks Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan , Jumat (21/9).
Acara ini dimeriahkan dengan pelaksanaan lomba-lomba antara lain, lomba menggambar untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), lomba mewarnai untuk tingkat Sekolah Dasar (SD), lomba menghubungkan titik untuk tingkat Taman Kanak-kanak (TK), dan lomba adzan untuk tingkat SD sampai SMA.
Semua perlombaan bertemakan Masjid Al-Aqsha. Mewarnai, menggambar, menghubungkan titik semuanya tentang Al-Aqsha.
Selain itu, acara ini juga diisi dengan penampilan-penampilan dari santri Al-Fatah Natar dan santri Darul Huffadz yang mempersembahkan puisi tentang kesedihan di Masjidil Aqsha.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Acara itu juga menampilkan expo pameran photo bertema perjuangan pembebasan Masjid Al-Aqsha.
Waliyul Imam Jama’ah Muslimin (hizbullah) Wilayah Lampung, Abdullah Mutholib dalam sambutannya saat membuka acara mengatakan, semoga acara ini senantiasa diridhoi oleh Allah.
Lebih lanjut ia mengatakan, acara ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta yang semakin dalam untuk tempat yang Allah abadikan dalam Al-Qur’an yakni Masjid Al-Aqsha.
“Insya Allah sangat bermanfaat untuk menanamkan rasa cinta terhadap Masjid Al-Aqsha dalam diri pribadi generasi saat ini. Bukan masalah menang kalah tapi untuk membuktikan bahwa kita cinta Masjidil Aqsha,” ujarnya.
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia
Sementara penanggung jawab Festival Muharram, Wahyu Adi Saputra berharap, kegiatan ini bukan hanya sebatas acara yang berlalu begitu saja tetapi benar-benar menjadi impian yang harus diwujudkan yakni membebaskan Masjid Al-Aqsha.
Festival Muharram 1440 H merupakan agenda yang diadakan untuk memperingati bulan Muharram, bulan yang bersejarah bagi umat Islam dengan tema “Anak-anak Muslim Siap Bela Al-Aqsha”.
Bagaimana menanamkan keyakinan pada generasi penerus sejak dini, mereka harus siap bela Al-Aqsha.
Acara ini diisi dengan berbagai macam perlombaan, antara lain, bercerita memimpikan berjuang membela Al-Aqsha, mewarnai gambar Masjid Al-Aqsha, menggambar dengan tema Masjid Al-Aqsha, menulis Cerpen dan lomba Adzan. (L/iss/B01).
Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September
Mi’raj Islamic News Agency (MINA).