Traili, MINA – Seorang juru bicara provinsi pemerintahan Taliban mengatakan, sebuah bom meledak di sebuah masjid saat salat Jumat (12/11), melukai 15 orang di Afghanistan timur, di mana gerilyawan kelompok Islamic State (ISIS) telah melancarkan operasi kekerasan.
Qari Hanif, juru bicara Provinsi Nangarhar, mengatakan, bom itu tampaknya ditanam di dalam masjid di kota Traili, yang terletak di daerah pegunungan Spin Ghar di luar ibu kota provinsi Jalalabad, Nahar Net melaporkan.
Sejauh ini, militan ISIS telah melakukan penembakan dan pengeboman hampir setiap hari terhadap pejuang Taliban di provinsi tersebut. Namun, pengeboman ISIS terhadap masjid di daerah itu jarang terjadi, karena wilayah itu mayoritas Muslim Sunni.
Kelompok ISIS dikenal karena sering mengebom masjid-masjid milik minoritas Syiah Afghanistan yang telah menewaskan ratusan orang.
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
Sejak berkuasa di Afghanistan tiga bulan lalu, Taliban telah melancarkan operasi kontra-pemberontakan.
ISIS adalah musuh Taliban. Taliban berfokus pada merebut kendali Afghanistan, sementara ISIS menganut tujuan global.
Pada hari Rabu, juru bicara dinas intelijen Taliban Khalil Hamraz mengatakan kepada wartawan di Kabul bahwa badan tersebut telah menangkap hampir 600 anggota ISIS, termasuk tokoh kunci dan pendukung keuangannya.
Hamraz mengatakan, sedikitnya 33 anggota ISIS tewas dalam baku tembak dengan pasukan keamanan Taliban. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina
Mi’raj News Agency (MINA)