Yogyakarta, 4 Ramadhan 1437/9 Juni 2016 (MINA) – ramadhan-jogokariyan/">Kampoeng Ramadhan Jogokariyan (KRJ), Yogyakarta menyediakan 36.000 porsi makanan selama Ramadhan.
“Setidaknya, 1200-1500 porsi dalam sehari habis dibagikan,” kata ketua KRJ, Yusna Septian Adyarta di Yogyakarta kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) sambil menambahkan bahwa acara yang sudah berjalan selama 12 tahun tersebut pada 2016 ini diperkirakan menghabiskan dana 196.800.000.
Ribuan porsi yang dibagikan kepada para pengunjung dengan menu yang berbeda setiap harinya diolah oleh ibu-ibu desa empat RW di kampung tersebut. Setidaknya ada 30 kelompok ibu-ibu desa wisma Kampung Jogokaryan yang selalu siap menyajiakan menu setiap harinya,
“Kami membagi tugas ibu-ibu dengan dua bagian memasak nasi di dapur dan memasak lauk,” katanya.
Baca Juga: Tanah Longsor di Padang Lawas Sumut Akibatkan Empat Orang Meninggal Dunia
Menurut Yusna, dukungan dari berbagai pihak ikut menyukseskan acara tahunan yang mengambil tema ‘Berdakwah Membangun Kampung Indonesia’, untuk tahun ini. Dana yang terkumpul untuk acara ini hampir mencukupi dari target yang direncanakan, “hingga malam ini sudah mencapai Rp180 juta.”
Kegiatan
Setidaknya ada beberapa rangkaian kegiatan yang diagendakan oleh KRJ selama satu bulan puasa ini untuk meraih keberkahan bulan suci yang selalu dinanti itu, antara lain Pasar Sore, yang menyediakan kebutuhan untuk berbuka puasa dan lainnya seperti busana muslim dsbnya. Sedikitnya ada 250 pedagang yang ikut menyemarakkan acara tersebut.
Takjil (buka puasa), yang menyediakan 1200-1500 porsi setiap harinya terselenggara atas kerjasama dari berbagai pihak. Juga shalat Tarawih yang dipimpin oleh Syeikh Al Mu’tashim Billah dari Palestina.
Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-Laki NNT Kembali Erupsi
Itikaf di malam 10 hari terkahir ramadhan diikuti oleh kurang lebih 300-600 jamaah yang memadati masjid yang berumur setengah abad itu. Kegiatan-kegiatan lainnya yang diselenggarakan oleh KRJ adalah kajian, pentas seni, musik islami, workshop, seminar, subsidi, malam takbiran sebagai puncak acara. (P004/R01)