Stockholm, 16 Muharram 1435/20 November 2013 (MINA) – Satu-satunya Masjid di Swedia yang mengumandangkan adzan telah dirusak oleh sejumlah orang yang diduga anti-Islam. Para pelaku melemparkan bangkai babi ke dalam masjid setelah jendela pintu utama dihancurkan.
“Sebelum pukul 11.00 waktu setempat, kami menerima telepon dari masjid Fittja, bahwa mereka menemukan kaki babi di dalam masjid,” kata polisi setempat Ulf Lindgren yang dikutip OnIslam dan Mi’raj News Agency (MINA).
Polisi setempat melaporkan insiden ini bisa jadi merupakan aksi vandalism dan kebencian terhadap Islam. “Tapi melihat kaki babi, ini bisa berarti sesuatu yang lain,” kata Lindgren, menambahkan, pihaknya tengah mencari saksi untuk mengetahui pelaku.
Sementara keamanan diintensifkan di sekitar masjid Fittja untuk mencari petunjuk atas insiden tersebut. Masjid Fittja telah dibangun di distrik Fittja Stockholm pada 2007. Masjid ini merupakan masjid satu-satunya yang mengumandangkan adzan dan dihadiri lebih dari 1.500 jamaah Muslim.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Pada April lalu, ribuan jamaah Muslim Swedia berkumpul di masjid ini untuk menyaksikan kumandang Adzan pertama di negara mereka sebelum melaksanakan shalat Jum’at.
“Ini adalah hari bersejarah,” kata Iman Upmann, seorang warga Swedia yang masuk Islam sejak 13 tahun lalu.
polisi setempat memutuskan untuk mengizinkan Adzan pada hari Jum’at di Fittja, masjid di bagian selatan Stockholm pinggiran kota Bothkyrka.
Mereka memberi ijin Muslim untuk mengumandangkan adzan selama tiga hingga lima menit pada pukul 12:00 – 1:00 setiap Jum’at.(T/P013/R2)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu