Bogor, MINA – Ratusan Organisasi Masyarakat Bogor yang tergabung dalam Aliansi Nasional Anti Komunis (ANAK NKRI) akan menggelar aksi damai pada Jumat 3 Juli.
Dukungan atas maklumat Majalis Ulama Indonesia (MUI) menolak Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP).
“Kami menolak RUU HIP dan mendesak DPR untuk menghentikan pembahasan RUU HIP menjadi UU, serta mendesak DPR mengeluarkan RUU HIP dari Prolegnas,” ujar koordinator ANAK NKRI Bogor Raya Endy Kusuma saat konferensi pers didampingi para tokoh dan ulama di Bogor, Senin (29/6).
Endy mendesak pengusutan inisiator RUU HIP. Terkait maklumat MUI, kami mendukung keputusan MUI jika pilihan Al Masiroh Kubro (demo besar-besaran) dilakukan sebagai pilihan dalam menolak RUU HIP.
Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan
“Berdasarkan instruksi ANAK NKRI Pusat dan hasil musyawarah para ulama, tokoh masyarakat dan pimpinan ormas Islam di Bogor, Insyaallah kami akan menggelar Apel Siaga Tolak RUU HIP dan Gerakan Komunisme pada Jumat 3 Juli 2020 pukul 13.00 wib,” katanya.
“Kami mengajak masyarakat Bogor untuk ikuti serta aksi damai yang dilakukan secara konstitusional dan berdasarkan protokol kesehatan,” ujar Endy.
Dalam pertemuan tersebut, ormas Islam dari berbagai kalangan sepakat menolak RUU HIP dan siap menyukseskan aksi damai yang akan digelar. (L/R3/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung