Mathlaul Anwar Terima Penghargaan di Indonesia Halal Industri Awards

Serang, MINA – Pengurus Besar Mathla’ul Anwar (PB MA) mendapat penghargaan dalam ajang Indonesia Halal Industri Awards (IHIA) yang diselenggarkan oleh Kementerian Perindustrian RI.

Penghargaan diterima di Kesektariatan PBMA, Serang, Banten, Kamis, (3/2), atas peran aktif PBMA dalam mengikuti IHYA Awards 2021 di Jakarta.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Pusat Pemberdayaan Industri Halal (PPIH) sebagai apresiasi atas peran aktif Mathla’ul Anwar dalam industri halal di Indonesia. Demikian keterangan yang diterima MINA, Jumat (4/2).

Direktur Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) Mathla’ul Anwar, Hadi Susilo menyampaikan, Kementerian Perindustrian RI melalui PPIH memberikan penghargaan kepada PB MA atas keikutsertaannya dalam lomba Indonesia Halal Industry Awards (IHYA 2021) dan menjadi pemenang III terbaik kategori Halal Innovation.

PB MA menciptakan aplikasi android pencari produk halal yang disebut dengan HalMA (Halal Mathla’ul Anwar).

“Dengan aplikasi ini, pengguna atau masyarakat dapat mendapatkan informasi produk halal dengan mudah dan cepat produk yang tersedia di pasar,” ujar Hadi.

Dengan aplikasi HalMA, juga didapatkan infomarsi produk, produsen, dan tanggal kedaluwarsa sertifikat halal, lanjutnya.

Hadi menambahkan, harus ada tindak lanjut dan kerjasama semua pemangku kebijakan agar target pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai Pusat Produsen Halal Dunia 2024 terwujud.

“Tindak lanjut dari kegiatan ini, diharapkan ada kerjasama dan sinergi program antara PPIH dan Mathla’ul Anwar,” imbuhnya.

Sementara, Ketua Umum PBMA KH Embay Mulya Syarief mengatakan, Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) MA yang berada dibawah naungan PBMA harus segera mempersiapkan diri untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk umat.

KH Embay pun berharap LPH MA ini bisa lebih mudah diakses oleh umat terkait dengan sertifikasi produk halal, baik pelaku usaha kecil, menengah, atau industri di seluruh Indonesia.

“Dipersiapkan segala perangkat oleh LPH untuk memberikan pelayanan halal dimasyarakat, agar masyarakat bisa mendapatkan produk halal sesuai dengan syariat islam. Kita berharap Lembaga Pelayanan Halal (LPH) bisa segera berjalan untuk memberikan pelayanan kepada umat sehingga umat bisa lebih mudah mengakses dan mendapatkan produk halal tersedia dilapangan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, ada tiga hal yang harus dijalankan oleh LPH MA, di antaranya sosialisasi, pendampingan kluster IKM, dan penyediaan fasilitas laboratorium pemeriksaan produk halal”. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)