Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mecca Fried Chicken Resmi Dibuka di Jakarta, Komitmen Dukung Palestina

Rana Setiawan Editor : Rudi Hendrik - 16 detik yang lalu

16 detik yang lalu

0 Views

Jakarta, MINA – Mecca Fried Chicken, sebuah restoran cepat saji keluarga yang mengusung nilai halal dan misi kemanusiaan resmi membuka gerai pertamanya.

Grand opening restoran itu berlangsung di Ruko Sastra Graha, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (5/2), dengan dihadiri berbagai tokoh dari dunia bisnis, agama, dan kemanusiaan.

Gufron Syarif, CEO PT Inspirasi Bisnis Nusantara menyatakan, Mecca Fried Chicken, sebagai sub-brand terbaru perusahaan di balik merek-merek populer seperti Haus! Itu, hadir dengan visi unik setiap pembelian satu potong ayam akan menyumbangkan Rp1.000 untuk masyarakat Palestina.

Menurutnya, inisiatif itu mencerminkan komitmen perusahaan untuk tidak hanya menghadirkan makanan lezat dan halal, tetapi juga berkontribusi pada isu-isu kemanusiaan global.

Baca Juga: Dubes Boroujerdi Sebut isu Palestina Jadi Perhatian Utama Dunia Islam

“Mecca bukan hanya tentang makanan cepat saji, tetapi juga tentang membangun solidaritas global. Kami ingin setiap pelanggan merasa bahwa mereka tidak hanya menikmati makanan, tetapi juga berperan dalam membantu saudara-saudara kita di Palestina,” kata Gufron saat menyampaikan sambutannya.

Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh dan influencer, termasuk Dr. Ahmad Afif, Wakil Sekretaris Komisi Ukhuwah Islamiyah MUI, Direktur Adara Relief, serta Ustaz Fatih Karim Founder Cinta Quran Foundation.

Tokoh publik Arie K. Untung, turut hadir memberikan dukungan terhadap inisiatif ini.

Selain peresmian restoran, acara ini juga menjadi momen simbolis penyerahan donasi awal kepada lembaga peduli Palestina khusus perempuan dan anak-anak, Adara, mempertegas komitmen Mecca dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Baca Juga: Kemenag Siapkan Laman Khusus PPG Daljab 2025 Bagi Guru Madrasah

Dengan menggabungkan konsep makanan halal berkualitas, suasana keluarga, dan misi sosial yang kuat, Mecca Fried Chicken diharapkan dapat menjadi pelopor dalam industri fast food yang peduli terhadap isu-isu kemanusiaan global.

Wakil Sekretaris Komisi Ukhuwah Islamiyah MUI, Dr. Ahmad Afif, menyatakan dukungan penuh terhadap peluncuran Mecca Fried Chicken, restoran cepat saji baru yang tidak hanya mengusung konsep halal dan keluarga, tetapi juga berperan aktif dalam gerakan solidaritas kemanusiaan.

Dalam sambutannya, Ahmad menekankan pentingnya dukungan terhadap produk lokal sebagai bagian dari aksi boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan penjajahan Zionis Israel.

“Gerakan boikot ini bukan sekadar simbolik, tapi nyata memberikan dampak signifikan. Kehadiran Mecca Fried Chicken menunjukkan bahwa kita bisa menikmati produk berkualitas tanpa harus mendukung ekonomi penjajah yang menindas rakyat Palestina,” ujarnya di hadapan para undangan dan media.

Baca Juga: DPR RI Dukung Gerakan BDS, Zionis Israel Terancam Diboikot Secara Hukum

Menurut Ahmad, boikot terhadap produk-produk yang mendukung Zionis Israel adalah bentuk nyata empati masyarakat Indonesia terhadap penderitaan rakyat Palestina.

“Empati yang tinggi dari masyarakat kita harus diterjemahkan dalam tindakan konkret. Salah satunya dengan memilih produk yang tidak terafiliasi dengan penjajahan dan justru memberikan kontribusi positif bagi perjuangan Palestina,” tambahnya.

Sementara Dewan Pembina Cinta Quran Foundation, Ustaz Fatih Karim, turut memberikan dukungannya atas kehadiran pembukaan Mecca Fried Chicken.

Dalam sambutannya, Ustaz Fatih tidak hanya mendoakan kesuksesan bisnis ini, tetapi juga berharap Mecca Fried Chicken menjadi inspirasi bagi gerakan ekonomi yang berpihak pada kemanusiaan.

Baca Juga: Mendikdasmen Sebut Membaca Jadi Pondasi Membangun Peradaban Bangsa

“Kehadiran Mecca Fried Chicken ini bukan hanya tentang membuka usaha baru, tapi juga membuka pintu rezeki yang penuh berkah karena diniatkan untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina,” ujar Ustaz Fatih Karim.

Ia menekankan, setiap usaha yang dibangun dengan niat baik dan didasari semangat membantu sesama, akan membawa manfaat tidak hanya bagi pemilik usaha, tetapi juga bagi umat secara luas.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Aceh Korban Framing Intoleran

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina