Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Media Israel Sebut Peserta Aksi 115 Dari Garis Keras dan Hanya 5 Ribu

Ali Farkhan Tsani - Sabtu, 12 Mei 2018 - 07:46 WIB

Sabtu, 12 Mei 2018 - 07:46 WIB

7 Views

Tel Aviv, MINA – Media di Israel Haaretz edisi Jumat (11/5/2018) menyebutkan, peserta aksi massa Bela Baitul Maqdis di kawasan Monas dari kelompok garis keras dan hanya diikuti lima ribu orang.

Ribuan Orang di Indonesia itu memprotes pengakuan Trump atas Yerusalem sebagai Ibukota Israel.

Demonstrasi itu diselenggarakan oleh ‘kelompok baru’, termasuk ulama berpengaruh di pemerintah dan didukung pemerintah.

“Protes itu diorganisir oleh kelompok baru dan beberapa aktivis garis keras. Para pengunjuk rasa melakukan shalat Jumat di Monumen Nasional sebelum bubar,” disebutkan Haaretz.

Baca Juga: Doa Bersama Menyambut Pilkada: Jateng Siap Sambut Pesta Demokrasi Damai!

Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan “Allahu Akbar ” dalam unjuk rasa menentang rencana AS untuk memindahkan kedutaannya di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Ribuan massa tampak berbondong-bondong membentangkan bendera Indonesia dan Palestina.

Pada hari Senin, AS berencana memindahkan kedutaannya dari Tel Aviv ke Yerusalem, lima bulan setelah Trump mengakuinya sebagai ibu kota Israel.

Haaretz juga menyebutkan, Presiden Indonesia Joko Widodo mengecam keras tindakan Trump, yang ia gambarkan sebagai pelanggaran resolusi PBB.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Sore Hari Ini

Indonesia, negara Muslim terbesar di dunia, tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. (T/RS2/RS1)

Miraj News Agency (MINA)

Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online

Rekomendasi untuk Anda