oki-dawn-300x180.jpg" alt="afototo oki dawn" width="523" height="314" />Tel Aviv, Jakarta, 28 Jumadil Awwal 1437/8 Maret 2016 (MINA) –Media-media terkemuka di Tel Aviv menuliskan di headlinenya tentang bagaimana gagasan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang menyerukan aksi boikot poduk-produk Israel.
The Times of Israel misalnya, langsung pada Senin (7/3) itu juga, menyebut,”Organisasi Kerjasama Islam menyerukan boikot produk Israel dan menjanjikan dukungan penuh untuk hak-hak asasi Palestina”.
Media itu juga menyebutkan bahwa Resolusi OKI mendesak negara-negara anggota dan masyarakat internasional yang lebih luas untuk memboikot produk-produk yang dihasilkan di atau oleh pemukiman ilegal Israel ke pasar mereka.
Namun, media itu menyebut bahwa langkah boikot itu tentu tidak mengikat negara-negara anggota.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Sementara itu, media berbahasa Ibrani dan Inggris Arutz Sheva menyebut, bahwa statemen OKI tersebut sebagai ‘seruan perang ekonomi’ terhadap Israel.
Media itu juga menambahkan, seruan boikot muncul pada akhir sidang KTT OKI di Indonesia, negeri dengan penduduk mayoritas Muslim terpadat di dunia, yang menghadirkan perwakilan dari 57 negara.
“Pada sidang KTT, Presiden Indonesia Joko Widodo juga menuntut bahwa dunia Muslim harus bersatu untuk melawan Israel dan mendukung Palestina,” sebut media itu. (T/P4/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza