Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menag Buka Parade Seni Islam Qasidah Kota Depok

Fauziah Al Hakim - Ahad, 17 Maret 2019 - 00:26 WIB

Ahad, 17 Maret 2019 - 00:26 WIB

6 Views ㅤ

Depok, MINA – Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin membuka Parade Kesenian Islam, Qasidah, Marawis, dan Hadrah Lembaga Seni Qasidah (LASQI) Kota Depok di Yayasan Arrido.

Pembukaan ditandai dengan menabuh rebana bersama Kakanwil Kemenag Jabar Buchori, Kakenkemenag Kota Depok Asnawi dan Sekretaris Menteri Khoirul Huda Basyir. Jumlah peserta mencapai 105 kelompok dari tiga jenis kesenian yang dilombakan.

Dikutip dari rilis Kemenag, menurut Menag, acara ini sangat strategis, tidak hanya sekedar parade atau lomba, tapi ini adalah kegiatan yang oleh para pendahulu bagaimana nilai Islam diamalkan oleh masyarakat secara luas dengan berbagai cara, dan salah satu cara efektif menyebarluaskan ajaran agama dengan menggunakan kebudayaan, tradisi, berbagai ragam seni yang berkembang di masyarakat.

“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pihak penyelenggara selain peserta parade lomba ini, mudah-mudahan kita dapat teruskan di masa mendatang,” ujar Menag di Depok, Sabtu (16/3).

Baca Juga: Senin Besok, Jadwal Keberangkatan Kereta Jarak Jauh dari Gambir Dialihkan ke Jatinegara

Disampaikan Menag,  seni itu penting, karena pada diri manusia terdapat dan memiliki nafsu, salah satunya nafsu mutmainnah. Menurutnya, dalam Al-Quran ditegaskan, nafsu mutmainnah adalah nafsu yang senantiasa membawa kedamaian ketenangan, membuat suasana yang sakinah atau tenang

“Fungsi seni itu adalah bagaimana nafsu mutmainah dijaga dirawat dan dikembangkan,” tutur Menag.

“Kita  bisa beragama dan menebarkan Islam yang rahmatanlilalamin, dan itu bisa dilakukan oleh nafsu mutmainnah, bukan oleh nafsul bahimiyah yang berorientasi pada kepentingan sendiri,” lanjutnya.

“Parade qasidah ini sangat penting dalam upaya  agar nafsul mutmainnah tidak tercerabut dari kita,” tambah Menag. (R/R05/R01)

Baca Juga: Pemerintah Wacanakan Bentuk Satgas PHK

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Indonesia
Indonesia
Khadijah
Kolom