Jakarta, MINA – Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar mengimbau umat Islam untuk menjadikan Idul Fitri 1446 Hijriah sebagai momentum memperkuat sinergi dan toleransi antarumat beragama.
Dalam Surat Edaran Nomor 2 Tahun 2025 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1446 H/2025 M, Menag menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Salah satu poin dalam edaran tersebut mengajak umat Islam untuk melaksanakan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri dengan penuh kegembiraan dan ketenangan, sesuai syariat Islam, serta menjunjung tinggi nilai toleransi.
Menag juga menganjurkan agar syiar Ramadhan hingga takbiran Idul Fitri diisi dengan kegiatan yang menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan. Selain itu, materi khutbah Idul Fitri diharapkan mengutamakan nilai toleransi, persatuan, dan tidak bermuatan politik praktis.
Baca Juga: Menlu RI: Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar dan Thailand
Menag Nasaruddin Umar juga menyampaikan bahwa Hari Raya Idul Fitri 1446 H diprediksi jatuh pada 31 Maret 2025, berpotensi bersamaan antara pemerintah dan Muhammadiyah. Hal ini diharapkan dapat semakin memperkuat kebersamaan dan sinergi umat Islam dalam merayakan hari kemenangan.
Dengan menjadikan Idul Fitri sebagai momentum meningkatkan sinergi dan toleransi, diharapkan umat Islam dapat berkontribusi dalam memperkuat harmoni sosial dan menjaga keutuhan bangsa Indonesia yang beragam. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Gempa 5,4 SR Hentak Banda Aceh