Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MENAG : JAMAAH HAJI PERLU LEBIH BANYAK MINUM AIR MINERAL

Admin - Kamis, 6 Agustus 2015 - 19:03 WIB

Kamis, 6 Agustus 2015 - 19:03 WIB

398 Views ㅤ

Foto: Antaranews
Foto: Antaranews

Foto: Antaranews

Jakarta, 21 Syawal 1436/06 Agustus 2015 (MINA)  –  Dengan suhu menembus 53 derajat celcius, jamaah haji diimbau meningkatkan konsumsi air putih selama melakukan haji di Arab Saudi nanti, sebab udara tersebut sangat panas.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, mengatakan, masyarakat Indonesia dikenal sangat sedikit mengonsumsi air mineral, padahal, kelembapan udara di Arab Saudi rendah. “Sebagian besar jamaah tidak sadar akibat cuaca setinggi itu, cairan di tubuh mereka berkurang,” demikian menteri seperti yang  dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Kamis (6/8).

“Kami mengimbau jamaah  agar mengonsumsi air minum sebanyak-banyaknya. Khusus pada saat Wukuf di Arafah, suhu udara di Arab Saudi di tahun ini diperkirakan akan semakin meningkat,” tambahnya.

Untuk membantu mengatasi masalah ini, Kementerian Agama (Kemenag) selaku penyelenggara haji akan menambah jumlah pasokan air minum sebanyak dua kali lipat dari biasa di Mina, Musdalifah, dan Arafah, agar  jamaah tidak kekurangan air minum.

Baca Juga: Hikmah Kisah Maryam, Usaha Maksimal untuk Al-Aqsa

Sementara itu sebagian besar calon jamaah haji Indonesia juga memiliki risiko kesehatan yang cukup tinggi. “Sepuluh diagnosa penyakit terbanyak bagi calon jamaah haji Indonesia antaranya adalah darah tinggi, diabetes dan kelainan lemak darah,” ujar Chairul R, Ahli Staf Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan. (T/Karina/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

 

Baca Juga: Perintah Membaca Sebelum BebasKan Al-Aqsa

Rekomendasi untuk Anda