Jakarta, MINA – Menteri Agama (Menag) RI Lukman Hakim Saifuddin pada Selasa (25/12) mengucapkan “Selamat Hari Natal” kepada umat Kristiani dalam pidato singkatnya melalui sebuah video.
“Saya mengucapkan, selamat merayakan Natal kepada segenap umat Kristiani di mana pun berada. Semoga damai dan bahagia senantiasa menyertai kita, dan menjadi penyemangat kita mewujudkan sejahtera,” kata Lukman dalam video yang berdurasi lebih dari tiga menit tersebut.
“Tema Natal pada saat ini yang kami pilih adalah ‘Yesus Kristus Hikmah Bagi Kita’,” kata Menag.
Dalam videonya, ia mengajak seluruh bangsa indonesia, khususnya umat Kristiani, dapat berpatisipasi aktif demi menciptakan suasana damai dan terus proaktif mendukung percepatan pembangunan yang tengah di laksanakan.
Baca Juga: Embassy Gathering Jadi Ajang Silaturahim Komunitas Diplomatik Indonesia
“Natal bukanlah semata mengenang kelahiran, tetapi juga kehidupan Yesus yang penuh hikmat. Ia datang membawa rahmat dan membawa ajaranya yang lurus,” katanya.
Namun, video ucapan Selamat Natal oleh Menag menjadi sorotan bagi warganet di media sosial. Banyak umat Islam yang menentang dan kontra dengan video ucapan tersebut.
Salah satu akun YouTube bernama Suara Santri bahkan mengunggah video kritikan yang membandingkan video tersebut dengan video ucapan “Selamat Idul Fitri” yang lebih singkat.
“Kenapa ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri hanya sesingkat itu, berbeda dengan ucapan Selamat Natal? Sehingga kami bertanya-tanya apa alasannya?” kata akun Suara Santri tersebut. (L/Gn/RI-1)
Baca Juga: Prabowo Klaim Raih Komitmen Investasi $8,5 Miliar dari Inggris
Mi’raj News Agency (MINA)