Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendiktisaintek Komitmen Perkuat Riset Berdampak Nyata Bagi Masyarakat

sajadi Editor : Rudi Hendrik - 13 detik yang lalu

13 detik yang lalu

0 Views

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI Brian Yuliarto (kiri) dan Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan Fauzan Adziman (kanan) (foto: Kemdiktisaintek)
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI Brian Yuliarto (kiri) dan Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan Fauzan Adziman (kanan) (foto: Kemdiktisaintek)

Jakarta, MINA – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI Brian Yuliarto menegaskan komitmennya dalam memperkuat riset yang berdampak nyata bagi masyarakat dan berkontribusi pada pertumbuhan serta pemerataan ekonomi nasional.

“Kami dorong riset-riset agar mampu menjawab tantangan riil masyarakat, dan hasilnya dapat dihilirisasi menjadi produk yang siap dimanfaatkan atau dikomersialisasikan,” ujar Brian di Jakarta, Kamis (31/7).

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, lanjut Brian, Kemdiktisaintek mengembangkan ekosistem riset sejak dari perguruan tinggi, dengan mendorong kolaborasi multidisipliner dan pendekatan yang aplikatif. Riset dasar dan riset terapan dipadukan untuk menghasilkan solusi yang dibutuhkan masyarakat.

Sementara itu, Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan Fauzan Adziman menekankan, kemitraan adalah kunci utama dalam keseluruhan proses pengembangan riset, mulai dari perencanaan hingga komersialisasi. Kolaborasi dilakukan dengan industri, BUMN, akademisi, investor, hingga pemerintah daerah.

Baca Juga: Restorasi Akhlak Digital Didesak Jadi Prioritas Perlindungan Anak

Fauzan mengatakan, Kemdiktisaintek telah merancang enam Program Prioritas Riset Nasional yang mendukung visi Asta Cita Presiden. Program tersebut mencakup penguatan penelitian, pengembangan talenta riset, pembangunan kawasan sains dan teknologi, hilirisasi hasil riset, serta pemberdayaan masyarakat melalui kemitraan dan pengabdian.

Hingga saat ini, lebih dari 3.300 proposal telah didanai, dengan fokus utama di bidang kesehatan, digitalisasi, ekonomi hijau, dan ekonomi kreatif. Pendanaan disalurkan merata ke seluruh provinsi untuk memperkuat ekosistem riset di seluruh Indonesia.

Mendiktisaintek juga mendorong peran aktif pemerintah daerah dalam bekerja sama dengan kampus untuk mengatasi permasalahan daerah, seperti pengelolaan sampah dan tata kota. Perguruan tinggi diharapkan menjadi pusat riset di wilayah masing-masing.

Selain itu, Kemdiktisaintek juga menggandeng kementerian lain seperti Kementerian Pertanian, Kelautan dan Perikanan, serta ESDM dalam kolaborasi lintas sektor yang melibatkan dosen dan mahasiswa. Program-program seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN) diarahkan untuk turut berkontribusi pada pembangunan daerah, di antaranya pada bidang irigasi, pembibitan, dan pengurangan stunting. []

Baca Juga: Mahasiswa USK Aceh, Sulap Ampas Kopi Jadi Sabun Cuci Piring

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda