Mengaku “Stres”, Utusan PBB untuk Libya Ghassan Salame Mundur

Utusan PBB untuk Libya Ghassan Salame. (Foto: Antonio Callani/AP)

New York, MINA – untuk telah mengundurkan diri dengan alasan kesehatan setelah hampir tiga tahun menjabat.

Diangkat pada Juli 2017, Salame baru-baru ini menjadi penengah perundingan tiga tingkat antara pihak-pihak yang bertikai di Libya tentang jalur ekonomi, politik dan militer.

Dalam sebuah tweet pada hari Senin (2/3), Salame mengutip “tingkat stres ini” sebagai alasan di balik niatnya untuk mundur sebagai utusan PBB untuk negara yang dilanda perang itu, demikian Al Jazeera melaporkan.

“Selama dua tahun, saya mencoba menyatukan kembali rakyat Libya dan menahan campur tangan asing, tetapi karena alasan kesehatan saya tidak dapat lagi melanjutkan tingkat stres ini,” tulis Salame.

“Karena itu saya meminta Sekretaris Jenderal (PBB) untuk membebaskan saya dari tugas saya,” tambahnya.

Libya, negara produsen minyak utama, jatuh ke dalam kekacauan setelah pemberontakan yang didukung NATO pada 2011 yang menggulingkan Muammar Gaddafi, yang memimpin negara itu selama lebih dari 40 tahun. (T/RI-1/RS3)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Bahron Ansori

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.