Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menikmati Panorama “Terbenamnya” Matahari di Pantai Tanjung Lesung

Rana Setiawan - Sabtu, 19 Agustus 2023 - 18:10 WIB

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 18:10 WIB

17 Views

Oleh Bambang Purwanto, Wartawan Senior*

Panorama “sunset” (matahari terbenam) di pantai Tanjung Lesung Pandeglang Banten sangat menawan saat detik-detik Sang Surya kembali ke peraduannya dengan latar langit berwarna jingga di atas cakrawala.

Mereka yang ingin menyaksikan kembalinya sang surya ke peraduannya (tenggelam) dengan latar langit berwarna jingga di atas cakrawala dapat menantinya di tepi pantai Tanjung Lesung yang menghadap ke Gunung Anak Krakatau.

Perjalanan mentari menghilang di ufuk barat sekitar pukul 17.55 WIB sangat menakjubkan karena ia meninggalkan semburat merah, jingga dan kuning saat “ditelan” Bumi.

Baca Juga: Pengungsi Sudan Menemukan Kekayaan Di Tanah Emas Mesir

Berada di ujung paling barat Pulau Jawa, Tanjung Lesung adalah destinasi impian para wisatawan baik wisatawan nusantara maupun mancanegara, dengan beragam keunikan yang memikat, antara lain panorama “sunset” yang mempesona.

Itey, seorang wisatawan asal Bogor, Jawa Barat, sambil duduk di atas wave breaker (penahan ombak) menyaksikan keindahan matahari tenggelam di salah satu destinasi wisata unggulan Provinsi Banten tersebut.

“Saya melihat detik-detik sunset yang sangat indah karena didukung oleh cuaca yang cerah,” ungkap Itey, seorang pengusaha kuliner dari Bogor kepada para wartawan dari Jakarta yang sedang mengunjungi Tanjung Lesung baru-baru ini.

Menurut warga Bogor yang baru kali pertama berkunjung ke destinasi wisata tersebut, menyaksikan detik-detik matahari tenggelam yang sungguh menawan itu menjadi pengalaman yang tak terlupakan, dan dia berniat kembali ke Tanjung Lesung yang juga dikenal dengan sebutan “the city of sunset” (kota matahari terbenam).

Baca Juga: Terowongan Silaturahim Istiqlal, Simbol Harmoni Indonesia

“Insyaa Allah saya akan kembali ke Tanjung Lesung bersama keluarga untuk melihat sunset dan tempat-tempat wisata lainnya di wilayah yang merupakan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata ini,” kata Itey yang berkunjung ke daerah itu untuk menghadiri kegiatan seminar nasional usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Sementara itu, menurut Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembanguna Pemkab Pandeglang, Hj Nuriah, Tanjung Lesung dengan statusnya sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata merupakan kawasan resort pantai terbesar di Pandeglang, dengan area seluas 1.500 hektare, dan telah menjadi pilihan wisatawan lokal dan asing.

Tanjung Lesung termasuk dalam KEK Pariwisata pertama di Indonesia,” kata Hj Nuriah pada kegiatan Seminar Pariwisata Tanjung Lesung yang diselenggarakan dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun ke-8 media Sudut Pandang di Tanjung Lesung Pandeglang, Sabtu 12 Agustus 2023.

Selain menawarkan keindahan matahari terbenam, Tanjung Lesung juga memiliki berbagai tempat wisata yang menarik, antara lain objek wisata reliji, desa wisata, pantai, dan agrowisata.

Baca Juga: Bukit Grappela Puncak Eksotis di Selatan Aceh

Objek-objek wisata tersebut sangat menarik, tidak hanya bagi wisatawan dalam negeri, tetapi juga bagi turis mancanegara.

Di antara turis asing tersebut adalah John C. Chen, Kepala Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) Jakarta yang mengakui keelokan daerah wisata Tanjung Lesung.

John Chen mengungkapkan bahwa dia berwisata ke Tanjung Lesung lima tahun lalu dan menyatakan terkesan akan keindahan daerah tujuan wisata yang berada di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten tersebut.

“Media massa diharapkan dapat mempromosikan Tanjung Lesung ke seluruh dunia karena daerah tujuan wisata tersebut memiliki tempat-tempat wisata yang menakjubkan,” kata John Chen saat menyampaikan ucapan selamat Hari Ulang Tahun ke-8 media Sudut Pandang pada 12 Agustus 2023.

Baca Juga: Masjid Harun Keuchik Leumik: Permata Spiritual di Banda Aceh

Tanjung Lesung dengan keindahan alam dan keunikannya sangat layak untuk dikunjungi, dan Pimpinan TETO  itu juga berharap dapat kembali berkunjung ke Tanjung Lesung dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi.

Dalam kaitan ini, pegiat pariwisata, advokat senior, dosen, dan pakar hukum pidana Universitas Jayabaya Jakarta Prof. Dr. Suhandi Cahaya, SH, MH, MBA menyatakan optimistis KEK Pariwisata Tanjung Lesung akan makin banyak dikunjungi wisatawan lokal dan asing asalkan promosinya dilakukan secara gencar dan konsisten.

Dalam paparannya pada Seminar Pariwisata Tanjung Lesung pada12 Agustus 2023, Prof. Suhandi menekankan perlunya promosi gencar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan pihak-pihak terkait lainnya seperti yang dilakukan Pempro Bali sejak lama, sebab keindahan alam Tanjung Lesung sejatinya tak kalah dibanding keindahan alam Pulau Dewata.

Demikian indah dan eksotisnya destinasi wisata Tanjung Lesung, pegiat pariwisata dan advokat senior itu sampai menyatakan, “Tanjung Lesung, a place to see before you die” (Tanjung lesung, tempat yang perlu dikunjungi sebelum anda meninggal).(AK/RS1/R1)

Baca Juga: Temukan Keindahan Tersembunyi di Nagan Raya: Sungai Alue Gantung

 

Mi’raj News Agency (MINA)

*Penulis, Bambang Purwanto, adalah Wartawan Senior, General Manager pada Desk Internasional dan Ekonomi Kantor Berita ANTARA tahun 2009-2019, Sekretaris Tetap Konfederasi Wartawan ASEAN (CAJ) 2015-2018.

Baca Juga: Kisah Perjuangan Relawan Muhammad Abu Murad di Jenin di Tengah Kepungan Pasukan Israel

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Indonesia
MINA Preneur
Internasional
Kolom