Muslimah visioner adalah wanita yang memiliki pandangan jauh ke depan, mampu melihat peluang dan tantangan dalam hidup, serta merencanakan masa depannya dengan tujuan utama meraih ridha Allah Ta’ala. Ia tidak hanya fokus pada kehidupan dunia, tetapi juga mempersiapkan akhiratnya dengan bijak, berlandaskan ajaran Islam. Muslimah visioner menetapkan tujuan hidup yang jelas, berorientasi pada kebaikan, dan senantiasa berusaha memperbaiki diri serta lingkungan sekitarnya.
Selain itu, Muslimah visioner adalah sosok yang berani menghadapi perubahan, kreatif dalam mencari solusi, dan selalu mengutamakan akhlak mulia. Ia memiliki kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik, belajar secara terus-menerus, serta membangun jaringan sosial yang mendukung visi hidupnya. Dengan tawakkal kepada Allah dan ketekunan dalam berusaha, ia mampu menghadapi berbagai tantangan dan meraih kesuksesan dunia-akhirat.
Untuk menjadi muslimah visioner di era ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, antara lain berikut ini.
Pertama, Memahami Definisi Muslimah Visioner. Seorang Muslimah visioner adalah wanita yang memiliki pandangan jauh ke depan, mampu melihat peluang dan tantangan dalam hidup, serta merencanakan masa depan dengan baik berdasarkan nilai-nilai Islam. Ia menjadikan visi hidupnya berlandaskan tujuan mulia, yaitu meraih keridhaan Allah Ta’ala, sebagaimana dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah [2]: 148, “Berlomba-lombalah dalam kebaikan.”
Baca Juga: Lebih dari Sekadar Penutup: Hijab Simbol Keindahan, Martabat dan Spiritualitas Muslimah
Kedua, Memiliki Tujuan Hidup yang Jelas. Kiat utama untuk menjadi Muslimah visioner adalah menetapkan tujuan hidup yang jelas. Tujuan ini bukan hanya terkait dengan dunia, tetapi juga kehidupan akhirat. Islam mengajarkan pentingnya niat yang lurus, seperti dalam hadits Nabi Shallallahu alaihi wasallam, “Sesungguhnya segala amal itu tergantung pada niatnya.” (HR. Bukhari & Muslim). Dengan niat yang benar, seorang Muslimah dapat merancang kehidupannya secara efektif dan berorientasi pada masa depan.
Ketiga, Meningkatkan Keilmuan. Muslimah visioner tidak hanya berfokus pada ibadah semata, tetapi juga terus mengembangkan keilmuannya. Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap Muslim.” (HR. Ibn Majah). Ilmu yang dimiliki akan membantunya membuat keputusan yang bijaksana dan menghadapi perubahan zaman dengan hikmah.
Keempat, Mengatur Waktu dengan Baik. Manajemen waktu adalah kunci kesuksesan seorang Muslimah visioner. QS. Al-‘Ashr [103]: 1-3 mengingatkan kita akan pentingnya waktu, bahwa setiap manusia dalam kerugian kecuali mereka yang beriman dan beramal shalih. Muslimah yang visioner harus pandai memprioritaskan hal-hal yang penting, baik untuk dirinya, keluarganya, maupun masyarakat.
Kelima, Berani Mengambil Risiko yang Diperhitungkan. Muslimah visioner tidak takut menghadapi tantangan dan risiko selama masih dalam batasan syariat. Dalam QS. At-Tawbah [9]: 105, Allah Ta’ala berfirman, “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu.” Ini menunjukkan bahwa inisiatif dan keberanian untuk berbuat adalah bagian penting dari perjalanan menjadi visioner.
Baca Juga: Peran Muslimah dalam Melahirkan Generasi Qurani
Keenam, Berakhlak Mulia. Akhlak yang baik merupakan fondasi utama seorang Muslimah visioner. Rasulullah SAW adalah teladan dalam berakhlak, dan ini menjadi salah satu pilar utama dalam membangun visi masa depan yang sukses. “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.“ (HR. Ahmad). Akhlak mulia akan menarik dukungan dari orang lain dan menciptakan lingkungan yang harmonis.
Ketujuh, Membangun Jaringan Sosial yang Positif. Seorang Muslimah visioner perlu dikelilingi oleh orang-orang yang positif dan mendukungnya. Islam sangat menekankan pentingnya persahabatan yang baik, seperti dalam hadits Nabi Shallallahu alaihi wasallam, “Seseorang itu tergantung pada agama sahabatnya.” (HR. Tirmidzi). Jaringan sosial yang baik akan memberikan motivasi dan dukungan dalam mewujudkan visi.
Kedelapan, Selalu Berpikir Kreatif dan Inovatif. Muslimah visioner harus mampu berpikir kreatif dan mencari solusi untuk berbagai masalah. Kreativitas dalam Islam adalah salah satu cara untuk memanfaatkan nikmat akal yang diberikan Allah SWT. Dalam QS. Al-Baqarah [2]: 269 disebutkan bahwa Allah memberikan hikmah kepada siapa yang Dia kehendaki, dan hikmah itu meliputi kemampuan untuk berpikir secara luas dan inovatif.
Kesembilan, Memiliki Kesabaran dan Ketekunan. Menjadi visioner bukanlah perjalanan yang mudah. Kesabaran dan ketekunan adalah dua elemen kunci yang harus dimiliki, sebagaimana QS. Al-Baqarah [2]: 153, “Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.” Kesabaran dalam menghadapi rintangan dan ketekunan dalam menjalankan visi adalah kekuatan utama seorang Muslimah visioner.
Baca Juga: Peran Muslimah dalam Membela Al Aqsa Melalui Pendidikan
Kesepuluh, Mengandalkan Allah dalam Segala Hal. Terakhir, Muslimah visioner selalu menyerahkan hasil dari setiap usahanya kepada Allah SWT. Dalam QS. Ali ‘Imran [3]: 159, Allah menyuruh kita untuk bertawakkal kepada-Nya setelah berusaha. Mengandalkan kekuatan Ilahi membuat seorang Muslimah lebih tenang dan fokus dalam mewujudkan visinya tanpa takut gagal, karena ia tahu bahwa Allah selalu bersamanya.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, seorang Muslimah dapat mengembangkan diri menjadi pribadi visioner yang tidak hanya sukses di dunia, tetapi juga memiliki akhirat yang baik.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Berjilbab di Era Media Sosial, Antara Tren dan Ketaatan