Menurut Perusahaan Penyiaran Publik Israel, perumahan baru tersebut meliputi 400 unit di permukiman Gilo dan 130 di permukiman Ramat Shlomo, demikian Anadolu Agency, Rabu (13/1).
Media Israel itu melaporkan pembangunan rumah pemukim baru dilakukan sebelum pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat Joe Biden, yang di masa lalu berperan dalam menangguhkan pembangunan permukiman di Yerusalem.
Pada Senin, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan bahwa dia telah menginstruksikan untuk membangun 800 unit permukiman di Tepi Barat.
Israel telah meningkatkan aktivitas permukiman di wilayah pendudukan Tepi Barat di bawah kepemimpinan Presiden AS Donald Trump. (T/R4/P1)
Baca Juga: Pesan dari Gaza: Harapan Tidak Cukup untuk Menyelamatkan Nyawa
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: MER-C Salurkan Ratusan Paket Bantuan untuk Janda dan Anak Yatim Gaza