Jakarta, 6 Dzulqa’dah 1437/9 Agustus 2016 (MINA) – Untuk meminimalisir penularan virus MERS-CoV, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof. Nila F Moeloek menghimbau jamaah haji Indonesia untuk tidak mendekati unta.
“Kami meminta jamaah haji untuk tidak mendekat kepada unta, karena penularan (virus MERS-CoV) ditular dari air liur unta,” ujar Menkes Nila saat konferensi pers usai pelepasan jamaah haji kloter pertama embarkasi Jakarta di Asrama Haji Pondok Gede, Selasa (9/8).
Ia juga meminta jamaah untuk tidak meminum air susu unta secara langsung.
Pemerintah berusaha memberikan pelayanan baik kepada jamaah haji, maka dari itu Kementerian Kesehatan mempersiapkan petugas kesehatan ibadah haji juga balai pengobatan di Arab Saudi.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Selasa Siang Hingga Sore Ini
“Persiapan kami ini tidak mudah, kami mempersiapkan petugas kesehatan dan balai pengobatan, dan kita juga bekerjasama dengan rumah sakit di kerajaan Saudi,” katanya.
Ada 51% jamaah haji Indonesia berusia lanjut, untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, Kemenkes memberikan tanda merah, kuning, hijau. Warnah merah diberikan kepada jamaah yang memiliki kondisi atau penyakit yang serius.
Nila menambahkan, untuk menghadapi puncak musim panas di Arab Saudi, pemerintah telah mempersiapkan segala hal, termasuk makanan baik juga air. “Yang terpenting konsumsi air minum. Kami mengingatkan pada jamaah untuk tak lupa meminum air,” katanya. (L/M09/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Ketua MPR RI Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur