Washington, MINA – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken dijuluki ”Menteri Berdarah dan Menteri Genosida” saat ia berpidato dalam acara Dewan Atlantik tentang Timur Tengah, Selasa (14/1).
Blinken diteriaki seorang wanita berjilbab yang lantang menyebutnya “Blinken berdarah, Menteri Genosida” dan “kami tidak akan memaafkanmu” oleh seorang pengunjuk rasa wanita dalam solidaritas untuk Gaza.
Pada video yang ditayangkan akun X Anadolu Agency, Blinken berbicara tentang kebijakan luar negeri AS selama dia menjabat karena masa jabatan empat tahunnya akan berakhir pada pekan depan.
“Menteri genosida, Anda memiliki darah ratusan ribu orang tak berdosa di tangan Anda,” teriak pengunjuk rasa wanita itu.
Baca Juga: PM Baru Lebanon Janji Bangun Kembali Rumah-Rumah yang Dihancurkan Israel
“Warisan Anda adalah genosida. Anda akan selamanya dikenal sebagai Blinken Berdarah, Menteri Genosida. Anda memiliki darah ratusan ribu orang tak berdosa di tangan Anda! … Kami tidak akan lupa, Anda harus malu,” lanjutnya sambil dikawal keluar petugas keamanan.
“Saya menghargai pandangan Anda. Izinkan saya untuk membagikan pandangan saya. Terima kasih,” jawab Blinken.
Selain protes wanita berjilbab, Blinken juga menghadapi dua interupsi lain saat ia berpidato, dan dijuluki sebagai “monster” dan “penjahat perang”.
Pemerintahan Biden telah menghadapi kritik atas dukungannya terhadap Israel selama perang di Gaza yang menewaskan sekitar 46.000 warga Palestina sejak Oktober 2023. []
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Ditangkap setelah Petugas Grebek Rumahnya
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur