Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menlu AS Janjikan Pemulangan Semua Jenazah Sandera ke Israel

Rudi Hendrik Editor : Ali Farkhan Tsani - 51 detik yang lalu

51 detik yang lalu

0 Views

Ke-13 sandera Israel yang tewas dan jenazahnya masih ditahan di Gaza per 22 Oktober 2025. (Kolase: Times of Israel)

Tel Aviv, MINA – Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio pada Sabtu (25/10) berjanji akan memastikan pemulangan semua sandera yang meninggal dunia, yang masih ditawan di Gaza.

Hal itu ia sampaikan saat bertemu dengan keluarga dua sandera dalam kunjungannya ke Israel.

“Kami tidak akan melupakan nyawa para sandera yang gugur dalam penahanan Hamas,” ujar Rubio di X. Arab News melaporkan.

“Hari ini saya bertemu dengan keluarga warga negara Amerika, Itay Chen dan Omer Neutra. Kami tidak akan berhenti sampai jenazah mereka – dan semuanya – dipulangkan,” ujarnya, beberapa jam sebelum mengakhiri kunjungan tiga harinya di Israel.

Baca Juga: Penjajah Israel Serang Komunitas Badui di Utara Yerusalem

Kelompok kampanye Israel, Forum Sandera dan Keluarga Hilang, menyambut baik pernyataan Rubio.

“Tiga belas sandera harus dipulangkan. Tiga belas keluarga membutuhkan penyelesaian,” kata kelompok tersebut di X, berterima kasih kepada Menteri Luar Negeri AS.

“Tolong jangan berhenti – sampai sandera terakhir dibebaskan,” tambahnya.

Berdasarkan gencatan senjata yang ditengahi AS antara Israel dan Hamas, yang mulai berlaku pada 10 Oktober, seluruh 20 sandera yang masih hidup telah dibebaskan oleh pejuang Palestina.

Baca Juga: Pertemuan di Kairo Sepakati Pemerintahan Transisi untuk Gaza dan Revitalisasi PLO

Jenazah 15 sandera yang telah meninggal juga telah dikembalikan ke Israel, sementara jenazah 13 lainnya masih berada di Gaza.

Sebagai imbalannya, Israel telah membebaskan hampir 2.000 tahanan Palestina, sebagian besar warga Palestina, beserta puluhan jenazah warga Palestina, sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.

Gencatan senjata sebagian besar telah menghentikan permusuhan, tetapi pada Ahad (12) Israel melancarkan gelombang serangan udara yang menewaskan puluhan warga Gaza, menurut kementerian kesehatan wilayah tersebut. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina Sepakati Rencana Persatuan dan Implementasi Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda