Ramallah, MINA – Menteri Luar Negeri Bulgaria Ekaterina Zaharieva, Jumat (13/11), menegaskan sikap tegas negaranya dalam mendukung proses perdamaian Timur Tengah, khususnya pada konflik Palestina-Israel, berdasarkan solusi dua negara.
Zaharieva berbicara dalam konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad Malki di Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina di Ramallah, demikian Kantor Berita Palestina Wafa melaporkannya yang dikutip MINA, Sabtu.
Wanita diplomat nomor satu Bulgaria itu menyatakan, negaranya berharap dapat memainkan peran penting membuat kemajuan menuju perdamaian berkat hubungan baiknya dengan Palestina dan Israel.
Zaharieva juga mengungkapkan harapannya, pemerintahan Amerika Serikat yang akan datang akan memfasilitasi proses perdamaian untuk kepentingan rakyat Palestina dan Israel pada tingkat keamanan serta ekonomi, juga membantu mencapai solusi dua negara.
Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan
Mengomentari hubungan bilateral Palestina-Bulgaria yang mendalam, dia menyatakan hubungan negaranya dengan pemerintah Palestina difokuskan pada peningkatan kerja sama di bidang pendidikan, termasuk menawarkan beasiswa kepada siswa.
Bulgaria juga sepakat menandatangani perjanjian perdagangan yang menunjukkan bahwa Palestina tetap menjadi salah satu prioritas utama dalam agenda pemerintahnya.
Dia juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya pejabat senior PLO, Saeb Erekat, yang meninggal setelah tertular Covid-19 pada Rabu (11/11).
Konferensi pers mengikuti pertemuan bersama yang diwarnai dengan penandatanganan beberapa kesepakatan kerjasama di bidang kebudayaan, pendidikan, sains, serta kepemudaan dan olahraga.
Baca Juga: Media Ibrani: Netanyahu Hadir di Pengadilan Atas Tuduhan Korupsi
Dalam pembicaraannya dengan Zaharieva, Malki membahas situasi regional dan lanskap politik pasca pemilihan presiden AS, termasuk dampak pemilu di arena Palestina, kemungkinan melanjutkan pembicaraan damai.
Ia juga menyinggung tentang hubungan bilateral Palestina-Bulgaria dan sarana untuk mengadakan sesi pertama Komite Gabungan Pemerintah Palestina-Bulgaria.
Dia berterima kasih kepada Bulgaria atas sikap tegasnya pada hak-hak rakyat Palestina dan mencapai solusi dua negara berdasarkan hukum internasional dan resolusi PBB.
Juga penentangannya terhadap tindakan Israel dalam pembangunan permukiman kolonial, dukungan kepada PBB yang bertanggung jawab atas pengungsi Palestina (UNRWA), dan beasiswa untuk pelajar Palestina yang melanjutkan pendidikan di universitas Bulgaria.
Baca Juga: Hamas Sayangkan Terbunuhnya Pejuang Perlawanan di Tepi Barat, Serukan Faksi Palestina Bersatu
Diplomat Palestina tertinggi mengungkapkan apresiasinya kepada Bulgaria atas posisinya dalam mendukung pencapaian penyelesaian yang dinegosiasikan berdasarkan hukum internasional, resolusi PBB, dan resolusi lain yang mengutuk langkah aneksasi ilegal Israel dan pembangunan pemukiman kolonial.
Malki juga menggambarkan hubungan Palestina-Bulgaria yang terus berkembang.(T/R1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Penjajah Israel Serang Sejumlah Desa dan Kota di Tepi Barat