Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MENLU INGGRIS KUTUK SEMUA KEKERASAN DI PALESTINA

kurnia - Ahad, 11 Oktober 2015 - 08:53 WIB

Ahad, 11 Oktober 2015 - 08:53 WIB

452 Views ㅤ

Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond (Foto: MEMO)
Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond (Foto: MEMO)

Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond (Foto: MEMO)

Landon, 27 Dzulhijjah 1436/11 Oktober 2015 (MINA) – Menteri Luar Negeri Inggris  mengutuk senua tindakan kekerasan antara Palestina dan Israel, Quds Press melaporkan.

“Saya terus menjadi sangat prihatin dengan bentrokan kekerasan di wilayah Palestina  diduduki Israel, yang telah mengakibatkan sejumlah orang tewas dan ratusan luka-luka,” kata Philip Hammond.

“Kami mengutuk semua tindakan kekerasan, termasuk serangan Palestina dan oleh pemukim Israel. Kami mendesak semua pihak untuk mengambil langkah-langkah segera untuk meningkatkan ketegangan dan menghindari tindakan yang mengancam untuk memperburuk situasi”. Middle East Monitor (MEMO) melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.

Setiap Israel dan Palestina memiliki hak untuk hidup dalam damai dalam keamanan, kata Menlu Inggris dan menambahkan, Pemerintah Inggris memahami adanya frustrasi mendalam di semua sisi pada kurangnya kemajuan dalam proses perdamaian Timur Tengah.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

“Kekerasan saat ini menggarisbawahi mendesaknya solusi yang adil dan abadi bagi Israel dan Palestina walau sudah lama terlambat,” katanya.

Sementara keteganganterus  meningkat  tinggi di daerah pendudukan Israel di Tepi Barat dan Al-Quds, sejak pemukim-pemukim ilegal  Israel yang didukung pejabat keamanan dan pejabat senior pemerintah Israel, mulai menyerbu Al-Aqsha hampir setiap hari. Bentrok setiap haripun tak dapat dhindarkan.

Bentrokan berlangsung di sekitar masjid Al-Aqsha maupun di kota-kota di seluruh Tepi Barat dan Gaza, termasuk Khan Younis, kota Gaza, Ramallah, Al–Bireh, Jericho, Bethlehem, Hebron dan Nablus, difokuskan dekat pos militer Israel di setiap kota. (T/P002/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

 

 

 

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda