Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menlu Israel Lapid Kunjungi UEA Resmikan Kedubes Israel Pertama di Teluk

siti aisyah - Selasa, 29 Juni 2021 - 23:25 WIB

Selasa, 29 Juni 2021 - 23:25 WIB

4 Views ㅤ

Abu Dhabi, MINA – Diplomat top Israel Yair Lapid yang baru diangkat menjadi Menteri Luar Negeri membuka kedutaan pertama negara Yahudi di Teluk dalam kunjungan perjalanan ke Uni Emirat Arab pada Selasa (29/6) setelah hubungan dinormalisasi tahun lalu.

“Pembukaan Kedutaan Besar Israel di Abu Dhabi dengan Menteri Kebudayaan dan Pemuda Emirat,” kata Lapid dalam Twitternya, dengan foto dirinya dan Menteri UEA Noura Al-Kaabi saat memotong pita dengan warna biru dan putih, demikian Arab News melaporkan.

Para menteri Israel sebelumnya telah mengunjungi UEA, tetapi Lapid yang baru diangkat menjadi Menlu merupakan pejjabat Israel paling senior yang melakukan perjalanan tersebut, dan yang pertama melakukan perjalanan dalam misi resmi.

“Israel menginginkan perdamaian dengan tetangganya. Dengan semua tetangganya. Kami tidak akan ke mana-mana. Timur Tengah adalah rumah kami. Kita di sini untuk tinggal. Kami menyerukan kepada semua negara di kawasan ini untuk mengakui hal itu, dan untuk datang berbicara dengan kami, ”kata Lapid dalam sambutan pembukaan.

Baca Juga: Hamas: Rakyat Palestina Tak Akan Kibarkan Bendera Putih

Sejak perjanjian normalisasi yang ditengahi AS diumumkan pada Agustus tahun lalu, Israel dan UEA telah menandatangani serangkaian kesepakatan mulai dari pariwisata hingga penerbangan dan layanan keuangan.

Dalam kunjungannya, Lapid juga akan meresmikan konsulat di Dubai.

Perjalanan Lapid dilakukan hampir setahun setelah negara-negara itu bergerak untuk menormalkan hubungan, dan mengikuti serangkaian kunjungan oleh pejabat Israel yang direncanakan, namun kemudian dibatalkan karena masalah termasuk pandemi Covid dan pertengkaran diplomatik.

Netanyahu, yang digantikan sebagai perdana menteri oleh nasionalis Yahudi Naftali Bennett dalam pemerintahan koalisi yang dibentuk oleh Lapid beberapa pekan lalu, telah menunda kunjungan pada Februari ke UEA dan Bahrain karena pembatasan perjalanan akibat virus corona.

Baca Juga: Israel Makin Terisolasi di Tengah Penurunan Jumlah Penerbangan

Menurut harian Jerusalem Post, Netanyahu berusaha mencegah menteri luar negerinya Gabi Ashkenazi melakukan kunjungan resmi ke UEA, agar dia tidak mencuri perhatian menjelang pemilihan Maret.

Pada Agustus 2020, mantan penasihat senior Gedung Putih Jared Kushner dan penasihat keamanan nasional Israel Meir Ben-Shabbat membuat sejarah dengan terbang ke Abu Dhabi dengan pesawat El Al dari Israel.

Hal itu digembar-gemborkan oleh kedua belah pihak sebagai terobosan dalam upaya perdamaian di Timur Tengah, ditandai dengan mendaratnya pesawat El Al berhiaskan kata “damai” dalam bahasa Inggris, Arab, dan Ibrani.

Kesepakatan normalisasi yang dicapai Israel dengan UEA, diikuti oleh kesepakatan dengan Bahrain, Maroko dan Sudan juga tahun lalu, telah dikutuk oleh Palestina.

Baca Juga: Palestina Tolak Rencana Israel Bangun Zona Penyangga di Gaza Utara

Mereka memutuskan kebijakan Liga Arab selama bertahun-tahun untuk tidak menjalin hubungan dengan Israel sampai mereka berdamai dengan Palestina.

Lapid adalah mantan presenter televisi berhaluan tengah yang dengan gigih menyatukan koalisi baru Israel, mengakhiri masa jabatan Netanyahu selama lebih dari satu dekade sebagai perdana menteri.

Dia telah berusaha untuk melepaskan diri dari kebijakan saingannya, dengan mengatakan bahwa pemerintah Netanyahu telah mengambil “pertaruhan yang mengerikan” dengan hanya berfokus pada hubungan dengan partai Republik di Washington. (T/R6/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hamas Kutuk AS yang Memveto Gencatan Senjata di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina