Roma, MINA – Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani memastikan 22 warga negaranya yang ditahan oleh pasukan pendudukan Israel dari kapal Global Sumud Flotilla dalam kondisi baik dan proses pemulangan segera dipersiapkan.
Tajani menyampaikan laporan resmi bahwa seluruh warga Italia ditahan setelah kapal kemanusiaan tersebut dicegat Angkatan Laut Israel di dekat Perairan Gaza dengan pengawasan lebih dari 16 kapal militer Zionis. MEMO melaporkan.
Ia menegaskan, pemerintah Italia tengah menyiapkan penerbangan carter untuk membawa pulang para relawan ke Eropa dalam beberapa hari mendatang.
“Bagi mereka yang menyetujui untuk pulang secara sukarela, pemberangkatan bisa dimulai pada Jumat (3/10).
Baca Juga: Krisis Anggaran, Pemerintah AS Pertimbangkan Pemberhentian Massal Pegawai
Sementara bagi yang menolak, mereka akan menunggu proses hukum Israel yang diperkirakan memakan waktu 40 hingga 72 jam,” ujarnya sebagaimana dikutip media Italia, Kamis (2/10).
Intersepsi terhadap Global Sumud Flotilla menuai kecaman luas dunia internasional, karena misi kapal tersebut bertujuan membawa bantuan kemanusiaan dan menembus blokade Israel atas Jalur Gaza yang sudah berlangsung lebih dari 17 tahun. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: AS Alami Penutupan Pemerintah ke-14 Sejak 1980, Fenomena Politik yang Unik